Sebuah karya seni disebut kedaerahan karena bersifat lokal atau melekat pada tradisi dan budaya tertentu.
Ciri umum lain dari karya seni rupa daerah adalah dipengaruhi budaya dan latar belakang sejarah daerah itu.
Melanjutkan sifat kedaerahan, seni rupa daerah ini tak bisa dibuat bebas dan lepas dari budaya setempat.
Jadi, tak mengherankan jika seni rupa daerah kental dengan budaya dan memiliki maknanya sendiri.
O iya, karya seni rupa daerah juga sangat dipengaruhi oleh simbol yang berkaitan dengan suatu daerah.
Misalnya, seni rupa batik memiliki motif yang berbeda-beda di tiap daerah. Maknanya pun pasti berbeda.
Karya seni rupa daerah sering dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk memenuhi kebutuhannya.
Misalnya, karya seni rupa batik sering digunakan masyarakat sebagai pakaian untuk acara formal.
Selain itu, masyarakat juga sering memanfaatkan seni rupa itu untuk keperluan keagamaan atau tradisi.
Pada karya seni rupa daerah, ia juga dimanfaatkan sebagai media hiburan, pendidikan, dan komunikasi.
Baca Juga: 5 Prinsip Pameran Seni Rupa dan Penjelasannya, Materi Seni Budaya
Pembuatan karya seni rupa daerah biasanya menggunakan bahan-bahan alami yang ada di lingkungan sekitar.
Source | : | Kompas.com,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR