Bobo.id - Setiap yang digunakan oleh manusia dapat memberikan pengaruh bagi lingkungan, termasuk penggunaan transportasi.
Transportasi dimanfaatkan manusia untuk mempermudah mobilitas atau perpindahan dari satu tempat ke tempat lain.
Di era modern ini, kita dapat menemukan beragam jenis transportasi, salah satunya sepeda motor.
Di Indonesia, sebagian besar masyarakat menggunakan sepeda motor sebagai kendaraan pribadi.
Alasannya karena sepeda motor lebih mudah dikendarai, ringan, hemat bahan bakar, dan harganya terjangkau.
Namun, penggunaan sepeda motor tidak selalu menguntungkan, lo.
Pada pelajaran tematik kelas 4 SD tema 9, kita akan belajar menjelaskan mengapa penggunaan sepeda motor dapat memberikan pengaruh terhadap lingkungan.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut ini!
Sepeda motor dapat dikendarai jika sudah diisi dengan bahan bakar.
Bahan bakar kendaraan diperoleh dari pengolahan bahan bakar fosil menjadi minyak, kemudian dibakar oleh mesin agar kendaraan bisa berjalan.
Ketika bahan bakar fosil ini dibakar, mereka melepaskan gas karbon dioksida dan gas rumah kaca lainnya.
Baca Juga: Kegiatan Manusia yang Memengaruhi Keseimbangan Lingkungan, Materi Kelas 4 SD
Kemudian, gas-gas tersebut akan memerangkap panas di atmosfer, dan menjadi penyebab utama perubahan iklim dan pemanasan global.
Kondisi ini disebut emisi, yang berarti hasil pembakaran senyawa yang mengandung karbon, seperti bahan bakar fosil, dan menghasilkan gas.
Bahan bakar fosil adalah bahan bakar yang terbentuk dari tumbuhan dan hewan yang mati jutaan tahun lalu.
Bangkai atau fosil yang terendap di bawah tanah ini dalam waktu lama dapat membentuk lapisan-lapisan.
Dengan adanya tekanan dan panas di bawah tanah, bangkai akan berubah menjadi gas, minyak, dan biji batu bara.
Jenis bahan bakar fosil seperti minyak bumi dan batu bara biasanya dimanfaatkan untuk pembangkit listrik atau bahan bakar kendaraan.
Semakin banyak jumlah kendaraan di dunia, maka semakin banyak pula kebutuhan akan bahan bakar fosil yang termasuk energi tidak terbarukan.
Artinya, kebutuhan akan bahan bakar fosil yang semakin meningkat dapat menyebabkan ketersediaannya menipis di alam.
Sebagian orang tidak menggunakan sepeda motor yang mengeluarkan asap.
Hal ini dapat menimbulkan polusi udara yang membahayakan seluruh makhluk hidup. Apa itu polusi udara?
National Geographic mendefinisikan polusi udara sebagai terdapatnya bahan kimia atau partikel di udara yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan.
Baca Juga: Hal yang Dilakukan Manusia untuk Memenuhi Kebutuhan, Materi Kelas 4 SD
Zat pencemar yang menyebabkan polusi udara disebut dengan polutan.
Zat polutan yang sudah bercampur dengan udara, dapat menembus ke dalam sistem pernapasan dan peredaran darah kita saat proses pernapasan.
Kemudian, zat-zat polutan tersebut dapat merusak paru-paru, jantung, bahkan otak.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, emisi karbon dari bahan bakar kendaraan dapat menimbulkan risiko pemanasan global.
Pemanasan global yang sering juga dikenal dengan sebutan global warming, yang ditandai dengan adanya kenaikan suhu rata-rata udara dan lautan Bumi.
Dengan adanya pemanasan global ini, gletser di kutub mencair lebih cepat dari biasanya.
Kemudian, air lelehan gletser mengalir ke lautan, menyebabkan permukaan air laut naik dan laut menjadi kurang asin.
Naiknya permukaan laut ini kemudian dapat memicu terjadinya bencana banjir di daerah pesisir pantai.
Pemanasan global juga dapat memengaruhi pola curah hujan dan perubahan iklim.
Menurut data dari Natgeo, selama abad ke-20, curah hujan meningkat di beberapa wilayah Amerika dan Eropa, sedangkan wilayah Afrika dan Asia mengalami penurunan curah hujan.
----
| Kuis! |
| Apa alasan banyak orang menggunakan sepeda motor? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR