2. Gochujang
Gochujang adalah sambal fermentasi khas Korea yang dibuat dari cabai merah, beras ketan, kedelai, dan gula.
Proses fermentasi memberikan gochujang rasa yang kompleks, dengan kombinasi pedas, manis, dan sedikit asin.
Sambal ini sering digunakan dalam masakan Korea seperti bulgogi dan bibimbap, serta sebagai bahan utama dalam hidangan seperti tteokbokki hingga kimchi.
3. Harissa
Harissa adalah sambal pedas yang berasal dari Afrika Utara, khususnya Tunisia.
Sambal ini terbuat dari cabai merah kering yang dihaluskan dengan bawang putih, minyak zaitun, dan rempah-rempah seperti jintan dan ketumbar.
Dengan beragam bahan itu, harissa memiliki rasa yang kuat dan kompleks dengan aroma yang khas.
Sambal ini sering digunakan sebagai bumbu dalam hidangan seperti couscous dan tajine.
4. Nam Prik Pao
Nam Prik Pao adalah sambal khas Thailand yang dibuat dengan mencampurkan cabai kering, bawang putih, bawang merah, udang kering, gula, dan tamarind.
Baca Juga: Terlihat Lezat dan Menggugah Selera, Ini 5 Kue Khas Thailand yang Layak Dicoba
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR