Bobo.id - Sama-sama jenis beruang, namun warna bulu beruang kutub dan beruang madu berbeda. Kenapa ya?
Pertanyaan ini dapat kita jawab jika teman-teman sudah mulai belajar tentang adaptasi hewan.
Yap, setiap makhluk hidup di Bumi melakukan adaptasi untuk mempertahankan hidup di habitat alaminya.
Adaptasi adalah perubahan diri makhluk hidup (fungsi, atau struktur) agar sesuai atau dapat bertahan dalam kondisi lingkungannya.
Nah, perbedaan warna bulu beruang kutub dan beruang madu termasuk ke dalam adaptasi morfologi, teman-teman.
Adaptasi morfologi dapat diartikan sebagai cara hewan atau tumbuhan bertahan hidup dengan menggunakan atau mengembangkan bentuk tubuhnya.
Pada pelajaran IPA Kelas 4 SD, kita akan belajar mencari penyebab perbedaan warna bulu pada beruang kutub dan beruang madu.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut ini!
Beruang kutub (Ursus maritimus) merupakan spesies beruang yang bulunya berwarna putih dan lebih sering ditemukan di tempat dingin seperti kutub.
Beruang kutub tinggal di habitatnya yaitu di sekitar Arktik (Kutub Utara), khususnya Alaska, Kanada, Greenland, Norwegia, Rusia, dan kadang-kadang juga di Islandia.
Hewan ini bahkan disebut hewan darat terbesar di Arktik dan tergantung pada perairan es laut untuk berburu, bergerak, dan mencari makanan.
Baca Juga: Kenapa Ayam Tidak Bisa Terbang Seperti Burung? Materi Kelas 4 SD
Beruang kutub termasuk jenis beruang yang mudah dikenali karena warna bulunya yang tampak putih seperti salju.
Meskipun bulu beruang kutub tampak putih, bulu mereka sebenarnya tidak mengandung pigmen.
Bersumber dari National Geographic, bulu mereka terdiri dari rambut yang bening dan berongga yang memantulkan cahaya, memberi mereka tampilan putih.
Struktur bulu ini juga membantu menjaga tubuh mereka tetap hangat dengan menangkap udara di sekitarnya.
Selain itu, dengan bulunya yang lebat, beruang kutub bisa tinggal di wilayah dengan suhu di bawah -22 derajat.
Yap, warna bulu beruang kutub yang transparan dimanfaatkan untuk bertahan hidup di habitat yang sangat dingin di Kutub Utara.
Beruang madu (Helarctos malayanus) merupakan hewan mamalia omnivora.
Bersumber dari National Geographic, beruang madu termasuk anggota keluarga beruang yang ukurannya paling kecil.
Mereka tinggal di hutan dataran rendah yang lebar di wilayah Asia Tenggara, meskipun pertama kali berkembang di Tiongkok selatan ke India timur.
Beruang madu juga sering disebut beruang madu Malaya, karena mempunyai tambalan berwarna emas atau putih di dada mereka.
Warna bulu beruang madu tampak gelap hampir hitam, dengan bulu berwarna cerah di dada mereka.
Baca Juga: Perbedaan Fungsi Paruh Elang dan Paruh Burung Kolibri, Materi Kelas 4 SD
Beruang madu mempunyai bulu berwarna hitam yang pendek untuk menghindari panas berlebihan di cuaca tropis.
Akan tetapi, bulunya juga tebal dan kasar untuk melindungi tubuh beruang madu dari ranting, cabang, dan hujan.
Jadi, alasan warna bulu beruang madu yang gelap adalah untuk beradaptasi dengan suhu panas di habitatnya yang beriklim tropis.
Dari penjelasan di atas, teman-teman dapat menemukan bahwa ternyata tempat tinggal atau habitat hewan dapat memengaruhi cara mereka beradaptasi.
Pada beruang kutub dan beruang madu, warna bulu mereka disesuaikan dengan kondisi alam habitat aslinya.
Beruang kutub berbulu transparan untuk bertahan di suhu dingin, sedangkan beruang madu berbulu hitam untuk menghindari panas berlebihan.
Itulah penyebab perbedaan warna bulu pada beruang kutub dan beruang madu.
Semoga bermanfaat, ya!
----
Kuis! |
Apa nama ilmiah beruang kutub? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR