Perlawanan ini terjadi pada tahun 1943 yang dilakukan oleh gerakan Koreri di bawah pimpinan L. Rumkorem.
Gerakan Koreri terjadi karena perlakuan buruk Jepang pada rakyat di Papua pada saat itu.
Perlawanan pun dilakukan secara gerilya dengan gigih meski banyak korban yang berjatuhan.
Dengan usaha luar biasa itu, membuahkan hasil karena Jepang akhirnya kewalahan menghadapi serangan dan pergi dari Biak.
Biak pun jadi daerah pertama yang bebas dan mereka di Indonesia dari penjajahan Jepang.
Tentunya perlawanan tidak hanya terjadi di timur Indonesia, tapi juga di bagian barat yaitu di Cot Plieng Bayu, Aceh.
Perlawanan rakyat ini terjadi setelah delapan bulan datangnya Jepang ke daerah tersebut.
Serangan dilakukan dibawah pimpinan Tengku Abdul Jalil yang seorang guru ngaji di wilayah tersebut.
Perlawanan terjadi akibat Jepang yang meminta seluruh masyarakat Aceh melakukan seikerei, yang merupakan penghormatan pada kaisar Jepang dengan membungkuk ke arah Tokyo.
Permintaan itu pun ditolak dan Jepang justru melakukan sarangan ke tempat ibadah.
Baca Juga: Apa Peran BPUPKI dalam Mempersiapkan Kemerdekaan Indonesia? Materi PPKn
Karena itu, pada tanggal 10 November 1942 Tengku Abdul Jalil membawa pasukan dan menyerang Jepang.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR