Bobo.id - Kenapa buku lama selalu mengeluarkan aroma khas, ya?
Bagi teman-teman yang hobi membaca dan mengoleksi buku fisik, tentu saja di rumah mempunyai satu rak berisi banyak buku.
Cobalah ambil satu buku yang sudah lama kamu miliki, kemudian buka buku tersebut. Adakah aroma aneh?
Biasanya, buku lama yang sudah lama tidak dibuka dan disimpan, akan menguning pada bagian tepinya serta mengeluarkan aroma khas.
Aroma khas buku lama berbeda dengan aroma kertas buku baru.
Sebagian orang bahkan bisa mengenali aroma khas buku lama meski tidak melihat buku tersebut di hadapannya.
Nah, kali ini Bobo akan mengajak teman-teman mencari tahu penyebab buku lama punya aroma khas.
Yuk, cari tahu!
Kenapa Bisa Menguning?
Buku bisa menguning setelah lama disimpan karena beberapa proses kimia dan fisik yang terjadi pada kertas.
Tahukah kamu? Kertas terbuat dari serat pohon yang sudah mengalami berbagai pengolahan sehingga dapat dibentuk menjadi lembaran dan siap digunakan.
Baca Juga: 10 Kali Lebih Besar dari Matahari, Apa Keunikan Bintang Capella?
Oleh karena itu, kertas mengandung lignin, senyawa organik yang ada dalam kayu.
Ketika terkena udara dan cahaya, senyawa lignin ini akan mengalami oksidasi dan menghasilkan senyawa yang berwarna coklat atau kuning.
Kualitas dan jenis kertas juga mempengaruhi seberapa cepat kertas menguning.
Kertas yang mengandung banyak lignin atau diproduksi dengan proses kimia yang kurang stabil lebih mudah menguning.
Selain itu, kelembapan, suhu, dan kualitas udara tempat penyimpanan buku juga memengaruhi perubahan warna kertas menjadi kuning.
Selain oksidasi, ada juga reaksi kimia lainnya yang terjadi dalam kertas seiring waktu.
Asam yang terkandung dalam kertas dapat menyebabkan hidrolisis selulosa, yang juga mempercepat proses perubahan warna menjadi kuning.
Kenapa Ada Aroma Khasnya?
Seperti yang sudah disebutkan, kertas mengandung senyawa lignin.
Seiring waktu, lignin akan teroksidasi dan terurai, menghasilkan senyawa-senyawa kimia yang volatil (mudah menguap) dan berbau khas, seperti vanilin, benzaldehid, dan furfural.
Ketika kertas terpapar cahaya dan udara, khususnya sinar ultraviolet, proses oksidasi dan degradasi kimia akan berlangsung semakin cepat.
Baca Juga: Kenapa Warna Lautan Dalam Semakin Tampak Gelap? Ini Alasannya
Ini menyebabkan perubahan warna kertas menjadi kuning dan pelepasan senyawa-senyawa aromatik yang memberikan bau khas buku lama.
Pada proses pembuatan kertas, banyak bahan kimia yang ditambahkan untuk membentuk tekstur dan warna kertas.
Semakin lama disimpan, bahan-bahan kimia tersebut bisa bereaksi dan menghasilkan aroma khas buku tua.
Selain itu, ketika sudah menjadi buku, maka kertas akan terkena tinta dan perekat yang sudah mempunyai aromanya sendiri.
Gabungan antara aroma kertas, tinta, dan perekat dapat membentuk senyawa VOC (volatile organic compounds).
Saat senyawa ini dilepaskan ke udara, maka muncul aroma baru yang kita sebut aroma khas buku.
Nah, itulah penjelasan mengapa buku lama bisa menguning dan mengeluarkan aroma, teman-teman.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa bahan pembuat kertas? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR