Piramida ekspansif memperlihatkan kondisi penduduk dengan tingkat kelahiran lebih tinggi dari angka kematian.
Artinya, jenis piramida ini menunjukkan komposisi penduduk muda yang lebih besar dari penduduk usia tua.
Piramida ekspansif dikenal juga dengan piramida penduduk muda, limas, kerucut, atau piramida segitiga.
Sesuai sebutannya, piramida ini memiliki bagian bawah lebih besar dan bentuk atasnya yang mengerucut.
Bentuk piramida ini umumnya dimiliki oleh negara berkembang dan negara yang tinggi tingkat kelahirannya.
Karakteristik dari piramida ekspansif, yakni:
Contoh negara dengan piramida ekspansif, yakni Indonesia, Thailand, Filipina, Malaysia, India, hingga Mesir.
Piramida penduduk stasioner ini menggambarkan jumlah penduduk muda, dewasa, dan usia tua yang seimbang.
Tingkat kelahiran penduduk di wilayah yang bersangkutan hampir sama dengan angka kematiannya, teman-teman.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Dinamika Penduduk? Materi IPS
Dengan kondisi komposisi penduduk seperti ini, bentuk grafik piramidanya akan diperlihatkan seperti granat.
Karakteristik dari piramida stasioner, yakni:
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR