Taman nasional memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
- Ekosistem masih terjaga alami atau asli.
- Dikelola dengan sistem zonasi kawasan.
- Di dalamnya seringkali terdapat flora dan fauna yang khas, unik, dan dilindungi.
- Gejala alam yang terjadi alami dan utuh.
- Memiliki cakupan wilayah yang luas.
- Memiliki satu atau lebih ekosistem yang utuh dan alami.
Berdasarkan jenisnya, taman nasional termasuk ke dalam jenis pelestarian in situ.
Contoh taman nasional di Indonesia yakni Bukit Barisan Selatan di Lampung, Taman Nasional Wakatobi di Sulawesi Tenggara, Taman Nasional Lorentz di Papua, dan sebagainya.
Taman safari adalah kebun binatang yang cakupan wilayahnya luas, yang juga merupakan tempat wisata berwawasan lingkungan dan dijadikan habitat satwa di alam bebas.
Taman safari termasuk ke dalam konservasi ex situ.
Baca Juga: Apa Perbedaan Suaka Margasatwa dan Kebun Binatang? Materi Kelas 4 SD
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR