Bahasa Melayu digunakan secara luas oleh para pedagang di kepulauan nusantara. Penutur bahasa Melayu memang tidak sebanyak penutur bahasa Jawa, yang merupakan bahasa mayoritas pada saat itu. Namun bahasa Melayu adalah bahasa yang paling banyak menyebar di seluruh nusantara. Alasan lain dipilihnya bahasa Melayu adalah karena bahasa ini tidak mempunyai tingkat tutur seperti yang ada dalam bahasa Jawa. Bahasa Melayu, cikal bakal bahasa Indonesia sifatnya egaliter atau setara, tanpa tingkatan tertentu bagi penuturnya.
Bahasa ini sederhana dan tidak menganggap satu kelompok lebih tinggi derajatnya dibanding kelompok yang lain. Karena itu, bahasa Indonesia adalah bahasa yang sukses menjadi bahasa pemersatu bangsa.
Setelah membaca sekilas, kita diminta untuk menjawab pertanyaan dan melengkapi tabel identifikasi informasi di halaman 17.
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Jawaban:
Bahasa Indonesia ditetapkan dan dikukuhan kedudukannya sebagai bahasa nasional sejak tanggal 28 Oktober 1928.
Informasi terkait jawaban ini bisa ditemui pada kalimat pertama, yakni "Bangsa Indonesia lahir pada 28 Oktober 1928."
Jawaban:
Secara teknis, bahasa yang menjadi cikal bakal bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional adalah bahasa melayu.
Ini ada pada kalimat ke-8. Bunyinya, "Secara teknis, yang disebut bahasa Indonesia pada saat itu adalah bahasa Melayu Modern."
Jawaban:
Baca Juga: Contoh Kata Kerja untuk Kalimat Transitif, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR