Bobo.id - Apa perbedaan antara kalimat subjektif dan kalimat objektif?
Dalam berbagai narasi bahasa Indonesia, kalimat subjektif dan kalimat objektif sering digunakan.
Berdasarkan pengertiannya, kalimat subjektif adalah sebuah kalimat yang berlandaskan pendapat atau perasaan orang yang mengungkapkannya.
Sedangkan kalimat objektif adalah kalimat yang berdasarkan fakta, tanpa mengandung pendapat yang bersifat pribadi.
Pada pelajaran Bahasa Indonesia, kita akan belajar mencari perbedaan kalimat subjektif dan objektif dan contohnya.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut!
Kalimat subjektif adalah jenis kalimat yang mengandung pendapat, gagasan, ide, atau sudut pandang pribadi.
Ciri kalimat subjektif yaitu mengandung pendapat pribadi, melibatkan perasaan penulis, menggunakan kata 'mungkin', 'biasanya', 'seharusnya', dan sebagainya.
Kalimat subjektif umumnya juga tidak disertai fakta dan berisi pendapat seseorang.
Berikut ini contoh kalimat subjektif adalah sebagai berikut.
- Menurutku, jika manusia mulai menghemat listrik, bumi tidak akan semakin panas.
Baca Juga: Mengenal Paragraf Kohesi dan Koherensi dalam Materi Bahasa Indonesia
- Seharusnya, kita beli buku itu sejak kemarin.
- Mungkin aku tidak bisa bermain musik karena tidak punya keluarga musisi.
- Sepertinya, Rika tidak masuk sekolah hari ini karena kemarin kehujanan.
- Biasanya Bu Guru datang tepat waktu, mungkin hari ini terjebak macet di jalan.
- Jika ingin juara kelas, sebaiknya kamu meraih nilai tertinggi di berbagai mata pelajaran.
- Mungkin kemacetan di kota itu disebabkan kepadatan penduduk.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, objektif adalah mengenai keadaan yang sebenarnya tanpa dipengaruhi pendapat atau pandangan pribadi.
Jadi, secara sederhananya, kalimat objektif merupakan kalimat yang mengandung fakta, diambil dari data atau hasil penelitian.
Ciri kalimat objektif yaitu memuat fakta dari data atau survei, memandang segi objek bukan sudut pandang lain, dilengkapi istilah atau diksi yang mengandung kebenaran.
Berikut ini contoh kalimat objektif adalah sebagai berikut.
- Bekantan secara khusus ditemukan di Pulau Kalimantan, dengan habitat asli di daerah pantai, hutan bakau, dan hutan rawa.
Baca Juga: Mengenal Kalimat Deskripsi dan Contohnya, Materi Bahasa Indonesia
- Hewan folivora adalah salah satu jenis herbivora yang secara khusus hanya memakan daun untuk bertahan hidup.
- Panda memiliki nama ilmiah Ailuropoda melanoleuca.
- Koala memakan daun beracun untuk bertahan hidup, yakni daun kayu putih dari pohon eucalyptus.
- Karibu adalah sebutan lain untuk rusa kutub.
- Folikel rambut kita menempel kelenjar sebaceous, yang menghasilkan minyak (sebum) untuk menambah kelembapan rambut.
----
Kuis! |
Apa jenis kata yang sering ditemukan dalam kalimat subjektif? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR