Kehebatannya ini diperoleh karena owa Jawa memiliki lengan panjang dan kuat serta bahu yang fleksibel.
Lucunya, mereka sering melakukan ini dengan sembrono, seolah mereka hanya bersenang-senang.
Ketika melihat mereka beraksi di kebun binatang, kita seperti melihat anak di taman bermain yang tanpa beban.
4. Komunikasi dengan Nyanyian dan Gerak Tubuh
Untuk berkomunikasi, primata satu ini menggunakan suara khasnya yang keras, seolah-olah sambil bernyanyi.
Selain itu, owa Jawa juga melakukan gestur tubuh serta mengekspresikan wajahnya untuk berkomunikasi.
Gerakan yang terkesan 'kasar' seperti mendorong dan memukul sering dipakai kalau gestur tubuh tak cukup.
Biasanya, komunikasi yang disampaikan owa Jawa ini berkaitan dengan batas wilayah dan cari perhatian.
5. Populasi Owa Jawa Sulit Ditingkatkan
Tahukah teman-teman? Owa Jawa terkenal sebagai hewan yang memiliki sifat monogami. Yap, ia sangat setia.
Namun, ternyata sifat ini justru merugikan ekosistem karena ia tak bisa berkembang dengan cepat.
Baca Juga: Owa Jawa, Hewan Setia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR