Bobo.id - Hari Nyamuk Sedunia atau World Mosquito Day selalu diperingati pada 20 Agustus. Wah, hari apa itu, Bo?
Perlu diketahui, Hari Nyamuk Sedunia adalah hari untuk meningkatkan kesadaran kita tentang bahaya nyamuk.
Tanpa disadari, di rumah kita pasti ada nyamuk. Biasanya, ia sering muncul di sore-malam hari.
Di wilayah yang suhunya tinggi atau panas, nyamuk yang beterbangan di sekitar kita jumlahnya makin banyak!
Kalau ada nyamuk di sekitar rumah, kita selalu berusaha untuk mengusirnya karena ia bisa bikin gatal dan bentol.
Tak hanya itu, meskipun ukurannya tak seberapa jika dibanding manusia, nyamuk sangat berbahaya bagi manusia!
Hal itulah yang kemudian jadi latar belakang munculnya peringatan Hari Nyamuk Sedunia tiap tanggal 20 Agustus.
Sejarah Hari Nyamuk Sedunia
Bersumber dari National Today, Hari Nyamuk Sedunia tidak lepas dari seorang tokoh bernama Sir Ronald Ross.
Ia adalah seorang ahli bedah tentara Inggris yang membuktikan kalau nyamuk bisa menularkan penyakit malaria.
Sir Ronald Ross melakukan penelitian dan mengumumkan penelitiannya ke publik pada tanggal 20 Agustus 1987.
Baca Juga: Bukan Hanya Dekorasi, Ini 5 Tanaman Hias yang Juga Bisa Usir Nyamuk
Dalam penelitiannya, Sir Ronald Ross mengidentifikasi ada parasit malaria pada nyamuk di tubuh pasien terinfeksi.
Berkat penemuannya itu, Sir Ronald Ross mendapatkan penghargaan untuk kedokteran pada tahun 1902, lo.
Sejak saat itu, beliau menyatakan kalau dunia harus disadarkan akan hubungan antara nyamuk dengan manusia.
Untuk memperingati momen bersejarah itu, Hari Nyamuk Sedunia itu pun diperingati tiap tahun pada 20 Agustus.
Apa Tujuan Hari Nyamuk Sedunia?
Tak sekadar untuk menghargai penemuan Sir Ronald Ross, Hari Nyamuk Sedunia punya tujuan yang lebih penting, lo.
Tujuan diadakannya Hari Nyamuk Sedunia ini agar masyarakat dunia mengingat bahaya penyebaran nyamuk di rumah.
Sebab, selama ini, banyak sekali keluarga yang menganggap kalau penyebaran nyamuk itu tidak berbahaya.
Padahal, nyamuk bisa menyebabkan berbagai penyakit, seperti demam berdarah, malaria, hingga chikungunya.
Adanya Hari Nyamuk Sedunia ini menjadi pengingat untuk selalu melindungi diri dari nyamuk pengganggu.
Yap, di Hari Nyamuk Sedunia ini, kita harus terus waspada terhadap nyamuk-nyamuk yang ada di sekitar kita.
Baca Juga: Jadi Penyebab DBD, Apa Bedanya Nyamuk Aedes Aegypti dan Nyamuk Biasa?
Cara Mencegah Gigitan Nyamuk
Selain bikin penyakit, gigitan nyamuk juga bisa bikin tidur jadi tak nyaman. Berikut ini cara cegah gigitan nyamuk:
- Menggunakan produk pengusir nyamuk di ruangan.
- Memasang kelambu di kamar tidur.
- Pastikan tidak ada genangan air di rumah.
- Membersihkan lingkungan rumah secara rutin.
- Gunakan aromaterapi pengusir nyamuk.
- Menggunakan pakaian berlengan panjang.
- Oleskan minyak atau lotion antinyamuk.
- Bersihkan kulit setelah digigit nyamuk.
Nah, itulah awal mula diperingatinya Hari NYamuk Sedunia. Semoga informasi ini bisa menjawab rasa penasaranmu, ya.
Baca Juga: 3 Warna Pakaian yang Menarik Perhatian Nyamuk, Jangan Gunakan saat Tidur
----
Kuis! |
Siapa yang melatarbelakangi Hari Nyamuk Sedunia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com,National Today |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR