Duri-duri tajam pada bunga mawar membuat hewan-hewan ini takut mendekat dan memakan mawar.
Selain hewan, manusia juga kerap memetik bunga mawar karena bentuk dan warnanya yang cantik.
Adanya duri membuat kita berpikir dua kali sebelum memetik bunga mawar. Jadi, ia bisa tumbuh aman, deh.
Duri Sebagai Alat Panjat
Selain sebagai penjaga, duri yang ada pada tangkai bunga mawar juga berfungsi sebagai alat panjat, lo.
Tahukah teman-teman? Ternyata bunga mawar yang sering kita jumpai itu adalah tanaman yang suka merambat.
Duri-duri di tangkai mawar bantu tanaman mawar untuk menempel pada dinding, pagar, dan tanaman lain.
Dengan begitu, bunga mawar bisa tumbuh lebih tinggi dan mendapat sinar Matahari lebih banyak.
Duri Sebagai Penyebar Biji
Tahukah teman-teman? Setelah bunga mawar layu, maka akan tumbuh buah yang berisi biji-biji kecil.
Duri yang ada pada tangkai bunga mawar akan membantu menyebarkan biji ini. Bagaimana caranya?
Baca Juga: 5 Jenis Bunga Mawar yang Cocok Ditanam di Indonesia, Tertarik Menanam?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR