Bobo.id - Anjing dan kucing adalah dua hewan yang banyak dipelihara. Apa teman-teman juga memeliharanya?
Yap, anjing dan kucing punya segudang tingkah lucu. Tak heran kalau banyak orang suka memeliharanya. Hihi.
Bahkan, tak jarang pula, ada orang yang memelihara keduanya. Artinya, ada anjing dan kucing di satu rumah.
Ketika teman-teman memelihara keduanya, artinya kita harus bisa memberi nutrisi yang baik pada mereka, lo.
Biasanya, kita memberi mereka makanan bernutrisi secara terpisah. Sebab, jenis makanan keduanya berbeda.
Namun, tak jarang pula kucing kesayangan 'mencuri' makanan anjing dari mangkuknya atau tempat lain.
Kalau terdesak karena kehabisan makanan kucing, kita pun jadi sering memberi kucing dengan makanan anjing.
Hmm, kira-kira, boleh tidak ya memberi makanan anjing pada kucing? Simak informasi berikut ini, yuk!
Kebutuhan Nutrisi Kucing dan Anjing Berbeda
Meski sama-sama hewan peliharaan, kucing dan anjing memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda, lo.
Kucing adalah hewan karnivora sejati. Artinya, mereka sangat bergantung pada daging sebagai sumber nutrisi.
Baca Juga: Lucu, Anjing Lincah Ini Bersikap Tenang Hanya Karena Lihat Buku
Di sisi lain, anjing adalah omnivora. Artinya, mereka bisa makan berbagai jenis makanan, termasuk sayuran.
Makanan kucing mengandung lebih banyak protein dan taurin, yakni nutrisi yang dibutuhkan oleh kucing.
Sementara makanan anjing, meski bergizi, ia tidak mengandung cukup taurin untuk penuhi kebutuhan kucing.
Kalau kucing tidak mendapat cukup taurin, mereka bisa mengalami berbagai masalah kesehatan, nih.
Bolehkah Kucing Makan Makanan Anjing?
Meski tak begitu umum bagi kucing suka makanan anjing, tetapi ada saja kucing yang tergoda untuk mengasupnya.
Sebenarnya untuk keadaan darurat, boleh-boleh saja untuk memberikan makanan anjing ke kucing.
Namun ingat, hanya dalam keadaan darurat dan bukan sebagai makanan harian atau sumber nutrisi utama kucing.
Makanan anjing sebenarnya tidak berbahaya bagi kesehatan kucing kalau diberikan dalam jumlah wajar.
Namun, lain lagi ceritanya kalau kucing kesayanganmu mengasup makanan anjing ini setiap hari. Hihi.
Pastikan kucing tetap mendapatkan makanan yang dirancang khusus untuk mereka agar tetap sehat, ya.
Baca Juga: Mengapa Kucing Suka Menempelkan Tubuhnya di Kaki Kita? Ini 4 Alasannya
Risiko Kucing Terus Makan Makanan Anjing
Seperti disebutkan sebelumnya, kita boleh saja memberikan makanan anjing pada kucing. Namun, ini pilihan terakhir.
Ini karena kucing yang terus-terusan diberikan makanan anjing bisa mengalami gangguan kesehatan, teman-teman.
Ada beberapa alasan mengapa makanan anjing tak boleh diberikan terus ke kucing. Berikut di antaranya:
1. Kurangnya Vitamin A
Vitamin A harus disediakan dalam makanan kucing. Sementara anjing bisa gunakan beta karoten sebagai ganti.
Nah, banyak makanan anjing yang memiliki kandungan vitamin A sehingga tak bisa memenuhi kebutuhan kucing.
2. Kandungan Taurin Sedikit
Taurin adalah asam amino yang dibutuhkan semua kucing. Kandungan taurin dalam makanan anjing sangat sedikit.
Jika kucing kekurangan taurin, maka bisa memicu penyakit jantung yang disebut kardiomiopati hipertrofik pada kucing.
3. Kekurangan Protein
Baca Juga: Kenapa Induk Kucing Pergi dari Rumah Setelah Melahirkan Anaknya?
Kadar protein merupakan alasan besar lainnya mengapa kita tak boleh memberi kucing makanan anjing tiap hari.
Meski beberapa makanan anjing mengandung protein tinggi, tetapi tak setinggi kebutuhan yang dibutuhkan kucing.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa nutrisi penting yang dibutuhkan kucing? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR