Bobo.id - Pada materi IPAS Kurikulum Merdeka kelas 5 SD, kita akan belajar tentang penyebab ketidakseimbangan ekosistem.
Seperti kita tahu, setiap makhluk hidup, baik itu tumbuhan, hewan, dan manusia hidup dalam sebuah ekosistem.
Ekosistem adalah sistem ekologi yang terbentuk dari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungan.
Ekosistem adalah kesatuan menyeluruh dan utuh antara semua unsur lingkungan yang saling memengaruhi, lo.
Nah, sebagai makhluk hidup, manusia memiliki tugas menjaga keseimbangan ekosistem dan kelestariannya.
Sayangnya, ada saja hal-hal yang membuat ekosistem jadi tidak seimbang. Apa saja? Simak informasinya, yuk!
Seperti kita tahu, setiap makhluk hidup, mulai dari manusia hingga hewan akan saling hidup berdampingan.
Keberadaan mereka akan saling bergantung satu sama lain sehingga diperlukan keseimbangan ekosistem, nih.
Namun, ada beberapa penyebab ketidakseimbangan ekosistem yang berdampak buruk bagi makhluk hidup.
Penyebab ketidakseimbangan ekosistem ada dua faktor, yakni faktor dari alam dan faktor dari manusia, lo.
Faktor alam adalah faktor penyebab ketidakseimbangan ekosistem yang terjadi secara alami, tanpa bisa dikendalikan.
Baca Juga: Dampak Ketidakseimbangan Ekosistem, Materi Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka
Meski manusia bisa memprediksi, tetapi beberapa bencana alam juga bisa luput dari prediksi maupun bencana alam.
Beberapa contoh faktor alam yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem di sekitar kita, antara lain:
- Letusan gunung berapi.
- Gempa bumi.
- Tanah longsor.
- Badai dan angin topan.
- Kemarau panjang (kekeringan).
- Tsunami.
Selain faktor alam, faktor manusia juga bisa menjadi faktor penyebab terjadinya ketidakseimbangan ekosistem.
Faktor manusia merupakan aktivitas atau kegiatan manusia tertentu yang bisa menyebabkan perubahan ekosistem.
Beberapa contoh faktor ulah manusia yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem, antara lain:
Baca Juga: Peran Manusia dalam Menjaga Keseimbangan Ekosistem, Materi Kelas 5 SD
- Penggundulan hutan.
- Pemburuan liar.
- Eksploitasi sumber daya alam berlebihan.
- Membuang sampah dan limbah sembarangan.
- Penggunaan pestisida berlebihan.
Mempelajari ekosistem mengajarkan pada kita bahwa manusia hidup berdampingan dengan makhluk hidup lainnya.
Ini artinya, jangan sampai kita terlalu fokus mengambil dari alam dan sedikit memikirkan dampak selanjutnya.
Oleh karena itu, kita juga harus belajar untuk mengupayakan keseimbangan ekosistem di sekitar kita, lo.
Ada beberapa contoh upaya yang bisa kita lakukan untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Berikut di antaranya:
- Menanam kembali tanaman sehingga dapat menjaga keberadaan produsen.
- Memanfaatkan dekomposer untuk membuat tanah di sekitar kita jadi subur.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Rantai Makanan dan Contohnya, Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka
- Tidak memburu atau menangkap hewan sembarangan.
- Menghemat penggunaan air, kertas, dan listrik.
- Mengurangi penggunaan bahan kmia berbahaya.
- Membentuk kawasan khusus, seperti taman nasional dan cagar alam.
Nah, itulah penyebab terjadinya ketidakseimbangan ekosistem. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untukmu, ya.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan ekosistem? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR