Bobo.id - Teman-teman tentu sudah tidak asing dengn hewan lucu yang berasal dari Tiongkok. Yap, ia adalah panda!
Hewan menggemaskan yang identik dengan warna hitam putih ini memang selalu menarik perhatian kita, nih.
Kita sering melihat foto panda bersama teman-temannya di sebuah bambu. Ternyata, panda memang makan bambu.
Ia tak pernah terlihat makan makanan lainnya, seperti makan daging hewan lain. Ia selalu saja makan bambu. Hihi.
Padahal, nutrisi bambu tidak lengkap. Ini artinya, kebutuhan nutrisi tubuh panda tidak semua terpenuhi, teman-teman.
Uniknya, meskipun sumber makananya sangat terbatas, panda selalu bertubuh gemuk dan besar. Kok bisa? Cari tahu, yuk!
Panda Suka Makan Bambu
Ketika melihat panda lewat foto atau video di media sosial, mereka selalu terlihat sedang makan daun bambu.
Tak heran, sebab bambu adalah makanan kesukaannya. Bahkan, mereka ingin terus makan bambu seharian.
Satu bambu saja rasanya tidak cukup untuk panda. Bahkan, ia bisa menghabiskan 12 kg bambu dalam sehari. Wow!
Tak hanya itu, panda juga menghabiskan waktu setidaknya 14 jam dalam sehari untuk makan daun bambu.
Baca Juga: Mengapa Panda Memiliki Lingkaran Hitam di Sekitar Mata? Ini Fungsinya
Seperti kita yang 'belum makan' kalau belum makan nasi, panda juga 'belum makan' kalau belum makan bambu.
Perlu diketahui, sebagian besar hewan pemakan tumbuhan akan memiliki lebih banyak gigi seri dan geraham.
Meski panda punya banyak gigi taring, tetapi hewan menggemaskan ini tak pernah kesulitan makan bambu, lo.
Menurut penelitian, panda sudah banyak mengalami perubahan struktur tubuh sebagai adaptasi lingkungan.
Hal ini bikin panda tak kesulitan makan bambu. Bahkan, seiring berjalannya waktu, panda jadi hewan omnivora.
Panda Tetap Gemuk Meski Hanya Makan Bambu
Sebagai manusia, kita makan berbagai jenis makanan. Mulai dari sayur-sayuran, buah-buahan, hingga daging.
Kalau setiap harinya kita makan berbagai makanan itu dalam porsi besar, maka tubuh kita bisa jadi gemuk.
Namun, ini berbeda dengan panda. Meski panda hanya makan bambu, badannya tetap terlihat gempal. Kok bisa?
Sebuah penelitian pun berhasil mengungkapkan rahasia di balik badan gemuk hewan berwarna hitam putih ini.
Para peneliti dari Tiongkok mempelajari panda raksasa yang tinggal di Pegunungan Qinling yang ada di Tiongkok.
Baca Juga: Punya Penampilan Menarik, Apa Fungsi Warna Hitam Putih pada Tubuh Panda?
Hampir sepanjang tahu mereka makan bambu. Namun, beberapa kali mereka juga bisa menikmati rebung, lo.
Rahasia tubuh panda terletak di saluran pencernaannya. Yap, di saluran pencernaan panda ada baketri usus khusus.
Diketahui, ada bakteri khusus dalam usus panda yang membuat tubuh panda bisa menyerap banyak lemak.
Bakteri ini memungkinkan panda menyimpan banyak lemak pada tubuhnya meski hanya makan bambu dan rebung.
Peneliti menemukan bahwa panda mengalami perubahan bakteri pada usus yang terjadi secara musiman.
Panda liar memiliki bakteri lebih tinggi selama musim makan tunas bambu daripada selama musim makan daun.
Hal ini dapat membantu panda untuk menambah berat badan dan menyimpan lebih banyak lemak sekaligus.
Melakukan Pengujian pada Tikus
Untuk menguji penemuan ini, peneliti juga memasukkan bakteri Clostridium butyricum ke dalam tubuh tikus.
Tikus kemudian diberi makan bambu selama sekitar tiga minggu setelah ususnya diberi bakteri khusus itu.
Hasilnya, tubuh tikus membesar secara perlahan. Ini adalah tanda adanya timbunan lemak di dalam tubuh tikus.
Baca Juga: Terlihat Menggemaskan, Mengapa Panda Suka Berguling-Guling? Ini Alasannya
Berat badan tikus pun juga bertambah banyak, meski hanya diberi makan daun bambu dan tunas bambu.
Nah, itulah alasan panda tetap gemuk meski hanya makan daun bambu. Semoga bisa menjawab rasa penasaranmu, ya!
----
Kuis! |
Berapa banyak bambu yang dikonsumsi panda dalam sehari? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR