Tak hanya satu galaksi yang dilahap oleh Bimasakti, diketahui ada 11 galaksi yang dilahap Bimasakti. Wow!
Hal ini disampaikan oleh para astronom pada pertemuan American Astronomical Society di Washington.
Para astronom menemukan 11 aliran bintang baru, ditemukan dalam data dari proyek Dark Energy Survey (DES).
Sebagai informasi, Dark Energy Survey sendiri sebenarnya sudah berlangsung sejak tahun 2013. Lama, ya!
Proyek ini menemukan 11 aliran bintang dengan Dark Energy Camera 570 megapiksel di American Observatory.
Adanya Pengaruh Gravitasi
Salah satu penyebab utama mengapa galaksi Bimasakti melahap galaksi kecil lain adalah karena ada gravitasi.
Dengan ukuran yang lebih besar, Bimasakti juga memiliki gravitasi yang lebih kuat dari galaksi kecil lainnya.
Nah, gravitasi Bimasakti yang lebih kuat ini akan menarik bintang-bintang dari galaksi tetangga kecil tersebut.
Akhirnya, bintang milik galaksi kecil itu kini menjadi bintang-bintang anggota galaksi Bimasakti, teman-teman.
Interaksi semacam itu bisa menjelaskan kenapa ada bintang tua di bagian tepi galaksi, bukan di pusatnya.
Baca Juga: Berada di Wilayah yang Luas, Berapa Jumlah Galaksi di Alam Semesta?
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Source | : | Kompas.com,space.com,Info Astronomy |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR