Bobo.id - Pada materi Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka kelas 5 SD, kita akan belajar tentang teks prosedur.
Perlu diketahui, teks prosedur adalah teks yang berisi langkah-langkah atau tahapan tentang kegiatan terstruktur.
Teks prosedur dibuat dengan tujuan mempermudah pembaca mengikuti perintah dan langkah melakukan sesuatu.
Ketika pembaca berhasil memahami dan melaksanakan tahapan dengan baik, maka tujuan teks prosedur tercapai.
Contoh teks prosedur, seperti cara membuat mi instan, cara menggunakan mesin cuci, dan yang lain, teman-teman.
Tidak seperti biasa, teks prosedur ini memiliki kaidah kebahasaan yang membedakan dengan teks lain. Yuk, simak!
Tak hanya memiliki ciri dan struktur yang khas, teks prosedur juga punya kaidah kebahasaan tersendiri, yakni:
Berikut penjelasannya:
Kaidah kebahasaan yang digunakan dalam teks prosedur adalah menggunakan kata kerja imperatif. Apa itu, Bo?
Kata kerja adalah kata yang menyatakan tindakan, perbuatan, keadaan, atau proses yang dilakukan subjek kalimat.
Baca Juga: Bagaimana Langkah-Langkah Membuat Teks Prosedur? Materi Bahasa Indonesia
Sementara itu, kata kerja imperatif adalah jenis kata kerja yang biasanya berakhiran -an, -i, dan juga -lah.
Contohnya adalah kata: masukan, perhatikanlah, hindari, siapkan, masukkanlah, dinginkanlah, dan lainnya.
Kaidah kebahasaan selanjutnya adalah menggunakan kata teknis yang berkaitan dengan topik dalam teks.
Kata teknis adalah kata-kata yang memiliki kata khusus dalam bidang tertentu, agar lebih ringkas dan tak ambigu.
Contohnya, kita sedang menuliskan teks tentang, "Manfaat brokoli dan sayur hijau lain untuk kesehatan tubuh".
Maka, penulis bisa menggunakan kata teknis seperti halnya protein, nutrisi, sayuran, kandungan, osteoporosis, dan lainnya.
Kaidah kebahasaan yang ketiga dalam penulisan teks prosedur adalah konjungsi atau kata hubung temporal.
Konjungsi temporal adalah jenis kata hubung yang berfungsi untuk menjelaskan suatu urutan yang kronologis.
Contoh konjungsi temporal adalah ketika kita menggunakan kata: setelah itu, lalu, kemudian, selanjutnya.
Dalam sebuah teks prosedur, kaidah kebahasaan yang harus digunakan yakni kalimat persuasif. Wah, apa itu, Bo?
Kalimat persuasif adalah kalimat yang bertujuan membujuk atau mengajak pembaca melakukan tindakan tertentu.
Baca Juga: Ciri-ciri Teks Prosedur dan Penjelasannya, Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka
Hal inilah yang membuat kebanyakan atau hampir semua teks prosedur akan menggunakan kalimat ini.
Contoh kalimat persuasif adalah: Marilah menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Dalam teks prosedur, semua bagian dijelaskan secara rinci agar bisa dipahami oleh para pembaca, teman-teman.
Teks prosedur biasanya akan memaparkan tentang alat dan bahan yang digunakan dan yang perlu disiapkan.
Tak hanya itu, teks prosedur juga akan menyebutkan langkah dan tahapan pengolahan material yang ada di teks.
Bahkan, teks prosedur juga akan melengkapinya dengan informasi takaran, jumlah, uikuran, dan warna secara rinci.
Verba atau kata kerja yang dipakai dalam teks prosedur biasanya menggunakan verba material dan tingkah laku.
Sebagai informasi, verba material merupakan kata kerja yang dilakukan dengan cara tindakan fisik, teman-teman.
Contoh dari verba material ini seperti haluskan bumbu, tuangkan minyak, teteskan pewarna, dan yang lainnya.
Sementara itu, verba tingkah laku adalah tindakan yang dilakukan dengan ungkapan, seperti yakin, menerima, menolak.
Nah, itulah penjelasan tentang kaidah kebahasaan dalam teks prosedur. Semoga informasi ini bisa bermanfaat!
(Editor: Heni Widiastuti)
----
| Kuis! |
| Apa yang dimaksud dengan teks prosedur? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
| Source | : | gramedia.com |
| Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
| Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR