Uap inilah yang membentuk ekor panjang dan indah. O iya, ekor komet bisa sangat panjang hingga jutaan km!
Bersumber dari Kompas.com, Komet C/2023 A3 ini kemungkinan memiliki dua ekor berwarna putih dan kebiruan.
O iya, karena berada di tata surya bagian dalam, ekornya juga akan memancarkan lebih banyak cahaya ke Bumi.
Sebagai informasi, komet C/2023 A3 adalah seperti tamu istimewa yang sedang berkunjung ke tata surya kita.
Para ilmuwan antusias mempelajari komet ini karena bisa memberikan petunjuk tentang asal usul tata surya.
Seberapa Terang Komet C/2023 A3?
Seberapa terang komet ini masih belum diketahui. Namun, para astronom punya beberapa prediksi, nih.
Menurut para astronom, kecerlangan komet C/2023 A3 ini sama terangnya dengan 20 bintang paling terang. Wow!
Pada Minggu (30/09), komet akan menghilang dalam cahaya fajar dan tak bisa dilihat di daerah lintang tengah utara.
Namun, bagi yang berada di dekat khatulistiwa, seperti Indonesia, mereka masih bisa melihat komet hingga Rabu (2/10).
Setelahnya, komet ini akan menghilang dalam silau Matahari dan muncul lagi di langit malam pada Sabtu (12/10).
Baca Juga: Mengenal Komet Swift-Tuttle yang Sebabkan Hujan Meteor Perseid, Ini Faktanya
Source | : | Kompas.com,Live Science |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR