Faktanya, telur mengandung vitamin D karena ayam sering dibiarkan keluar dari kandang untuk menerima sinar matahari.
Maka dari itu, telur ayam kampung cenderung memiliki lebih banyak vitamin D.
Selain vitamin D, di dalam kuning telur juga mengandung kolin, yang baik untuk kesehatan otak dan saraf, serta lutein yang mampu menurunkan risiko penyakit jantung.
Kita dapat mengonsumsi telur dengan cara beragam, misalnya direbus, digoreng, dimasak bersama jenis makanan lain, atau sebagai bahan tambahan.
2. Keju
Keju merupakan sumber vitamin D alami, meskipun kadar vitamin D di dalamnya tidak terlalu banyak.
Kebanyakan jenis keju mengandung 0,2 sampai 0,6 mikrogram vitamin D setiap 50 gram porsinya, kadarnya berbeda sesuai cara pembuatannya.
Keju yang diketahui kaya akan vitamin D adalah keju Fontina, Monterey, dan Cheddar.
Sedangkan jenis keju seperti cottage, ricotta, dan keju krim hampir tidak mengandung vitamin D, teman-teman.
Kita tahu bahwa pembuatan keju dibantu oleh jamur dan bakteri, apakah itu aman untuk pencernaan?
Meski ada banyak jamur dan bakteri yang berperan dalam pembuatannya, keju tetaplah makanan yang aman dan bergizi.
Baca Juga: Kenapa Vitamin A Penting untuk Kesehatan Mata? Ini Alasannya
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR