Dulu, kapal dibuat dengan menyertakan layar yang sangat lebar. Layar itu akan didorong angin dan membuat kapal bergerak.
Sehingga para nelayan zaman dulu tidak hanya memanfaatkan dayung tapi juga angin untuk menggerakan kapalnya.
Tapi, serang penggunaan angin untuk menggerakan kapal sudah digantikan dengan mesin.
Angin ternyata juga jadi sumber energi untuk menghasilkan listrik yang penting kita gunakan sehari-hari.
Pemanfaatan ini dilakukan dengan menggunakan kincir angin yang sangat besar.
Angin yang menggerakan kincir akan membuat dinamo bergerak yang kemudian menghasilkan listrik.
Pemanfaatan ini banyak dilakukan di berbagai tempat termasuk di Indonesia yang punya wilayah dengan angin yang kencang.
Penggunaan angin sebagai sumber energi listrik disebut dengan PLTB, yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Bayu.
Teman-teman juga bisa memanfaatkan angin untuk bermain layangan yang merupakan permainan tradisional yang banyak dimainkan anak-anak hingga orang dewasa.
Di Indonesia layang-layang biasa dibuat dari bilah bambu yang berfungsi sebagai rangka. Rangka itu kemudian ditutup dengan kertas tipis lalu dihias.
Untuk memainkannya, teman-teman perlu membuat layang-layang didorong angin dan mengendalikannya dengan tali yang sudah dikaitkan sebelumnya.
Baca Juga: Mengenal Beragam Bentuk Energi, Materi Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR