Bobo.id - Siapa suka makan pedas? Kalau teman-teman suka makanan pedas, maka menanam cabai sendiri bisa jadi cara berhemat yang tepat.
Cabai sering jadi bahan baku utama dalam membuat sambal atau beragam jenis hidangan pedas di Indonesia.
Karena itu, memiliki tanaman cabai di rumah akan sangat membantu teman-teman dalam membuat olahan pedas.
Cara ini juga menghemat pengeluaran keluar dalam berbelanja, lo. Tapi cabai apa yang cocok untuk ditanam di kebun rumah?
Berikut ada beberapa rekomendasi jenis cabai yang akan cocok dan mudah ditanam di halaman rumah.
1. Cabai Rawit
Cabai rawit merupakan salah satu jenis cabai yang paling populer di Indonesia, yang dikenal karena rasanya yang sangat pedas meski ukurannya kecil.
Cabai rawit mudah ditanam di kebun, bahkan pada lahan dengan kondisi tanah yang tidak terlalu subur.
Tanaman ini tahan terhadap cuaca panas dan dapat tumbuh baik di daerah tropis seperti Indonesia.
Untuk menanam cabai rawit, pilihlah lokasi yang terkena sinar matahari penuh setidaknya enam jam sehari.
Siram secara rutin, tetapi pastikan tanah tidak terlalu basah untuk menghindari pembusukan akar.
Baca Juga: Salah Satunya Bisa Meningkatkan Suasana Hati, Ini 5 Fakta Unik Cabai
Cabai rawit juga dikenal sebagai tanaman yang cepat berbuah, sehingga cocok untuk teman-teman yang masih pemula dan ingin segera menikmati hasil panen.
2. Cabai Keriting
Cabai keriting adalah jenis cabai yang sering digunakan dalam masakan Indonesia karena rasanya yang pedas sedang.
Jenis cabai ini berbentuk panjang dengan kulitnya yang sedikit bergelombang membuatnya mudah dikenali.
Cabai keriting sangat mudah ditanam di kebun, terutama di dataran rendah dan menengah.
Tanaman ini hanya perlu tanah yang subur dan gembur untuk tumbuh secara optimal.
Jadi, pastikan tanah kaya akan bahan organik agar tanaman dapat tumbuh sehat. Jangan lupa berikan air secukupnya, ya.
3. Cabai Merah Besar
Jenis cabai merah besar juga cukup populer dan banyak digunakan dalam beragam jenis masakan.
Cabai ini berukuran besar, berdaging tebal, dan rasanya tidak terlalu pedas. Cabai merah besar dapat tumbuh dengan baik di berbagai jenis tanah dan kondisi iklim.
Untuk menanam cabai merah besar, persiapkan lahan yang kaya akan nutrisi dengan pH tanah sekitar 6-7.
Baca Juga: 5 Sayuran yang Bisa Ditanam di Dalam Ruangan, Salah Satunya Cabai
Tanaman ini memerlukan sinar matahari yang cukup dan penyiraman yang teratur untuk mendapatkan hasil panen yang optimal.
Meskipun perawatannya cukup mudah, cabai merah besar rentan terhadap serangan hama seperti kutu daun, sehingga perlu diperhatikan dengan teliti, ya.
4. Cabai Jalapeno
Cabai jalapeno adalah jenis yang berasal dari Meksiko, tetapi kini sudah populer di banyak negara, termasuk Indonesia.
Cabai ini memiliki ukuran sedang dengan kulit yang tebal dan rasa yang tidak terlalu pedas.
Jalapeno mudah ditanam dan bisa tumbuh baik di kebun dengan sinar matahari yang cukup.
Tanaman cabai ini hanya memerlukan tanah yang subur dan drainase yang baik. Sehingga penyiraman harus dilakukan secara teratur.
Keunikan cabai jalapeno adalah warnanya yang berubah dari hijau menjadi merah saat matang, sehingga membuat kebun akan terlihat menarik menjelang panen.
5. Cabai Cayenne
Cabai cayenne memiliki bentuk yang panjang dan ramping, serta rasa pedas yang kuat.
Cabai ini sering dijadikan bubuk cabai kering dan sangat populer di seluruh dunia.
Baca Juga: Bisa Buat Sendiri, Ini 5 Pestisida Alami untuk Tanaman di Musim Hujan
Cabai cayenne juga sangat mudah ditanam di kebun, baik di tanah langsung maupun di pot.
Tanaman cabai cayenne membutuhkan tanah yang subur dan drainase yang baik, serta sinar matahari penuh.
Tanaman ini relatif tahan terhadap cuaca panas dan kering, sehingga cocok untuk ditanam di iklim tropis seperti Indonesia.
6. Cabai Paprika
Paprika juga bisa jadi pilihan, meski rasanya tidak pedas, ini tetap termasuk jenis cabai, ya.
Jenis cabai paprika ini punya warna yang bervariasi, mulai dari hijau, kuning, merah, hingga ungu
Dengan warna-warninya, paprika bukan hanya jadi bahan masakan tapi dekorasi menarik untuk makanan.
Paprika cukup mudah ditanam di kebun, meskipun memerlukan sedikit perawatan ekstra dibandingkan jenis cabai lainnya.
Untuk menanam paprika, pastikan tanah yang digunakan kaya akan kompos atau pupuk organik.
Paprika juga memerlukan sinar matahari yang cukup dan penyiraman teratur, serta pemangkasan ringan untuk meningkatkan pertumbuhan cabang baru.
Dari berbagai jenis cabai itu, mana yang tertarik untuk teman-teman tanam di kebun rumah?
Baca Juga: Antara Cabai Merah dan Cabai Hijau, Mana yang Rasanya Lebih Pedas?
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
(Editor: Heni Widiastuti)
----
Kuis! |
Apa yang dibutuhkan untuk menenam cabai rawit? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR