Bobo.id - Selama ini, teman-teman pasti sudah pernah membaca beragam jenis kalimat baik melalui buku, majalah, atau surat kabar.
Ada beragam jenis kalimat yang memiliki fungsi yang berbeda-beda sehingga penggunaannya berbeda.
Pada materi kelas 3 SD kurikulum merdeka, teman-teman akan belajar tentang salah satu jenis kalimat, yaitu kalimat larangan.
Jenis kalimat ini bisa digunakan dalam beragam jenis teks, namun lebih sering digunakan sebagai pemberi instruksi.
Secara umum, teman-teman bisa memahami kalimat larangan sebagai kebalikan dari kalimat perintah.
Jadi, untuk lebih mengenal jenis kalimat ini, mari simak pengertian hingga contoh dari kalimat larangan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kalimat adalah kesatuan ujar yang mengungkapan suatu konsep pikiran dan juga perasaan.
Selain itu kalimat juga merupakan satuan bahasa yang secara relatif akan berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final dan terdiri atas klausa.
Sedangkan larangan berdasarkan KBBI adalah perintah yang melarang suatu perbuatan atau sesuatu yang terlarang karena dipandang keramat serta suci.
Dari penjelasan itu, dapat diartikan bahwa kalimat larangan adalah ungkapan atau perkataan, baik tertulis maupun tidak tertulis, yang meminta seseorang untuk tidak melakukan suatu perbuatan.
Ada juga yang menilai kalimat larangan sebagai kalimat yang melarang seseorang untuk melakukan perbuatan atau tindakan.
Baca Juga: 15 Contoh Kalimat Anjuran, Materi Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka
Atau ada juga yang mengartikan kalimat larangan sebagai kalimat berisi sebuah aturan untuk tidak melakukan sesuatu.
Selain itu, tahukah kalau kalimat ini juga merupakan sebuah kalimat turunan dari kalimat perintah.
Jadi, jangan heran kalau kalimat perintah sering terlihat mirip dengan kalimat larangan.
Karena itu, jenis kalimat ini sering digunakan untuk memastikan ketertiban, keamanan, dan kenyamanan di suatu lingkungan.
Nah, untuk bisa membedakannya, mari simak ciri-ciri dari kalimat larangan berikut ini.
Untuk lebih mudah mengenali jenis kalimat larangan, ada beberapa ciri yang bisa teman-teman perhatikan.
- Menggunakan kata larangan seperti tidak boleh, jangan, atau dilarang pada bagian awal kalimat.
- Saat diucapkan, kalimat larangan akan menggunakan intonasi yang keras.
- Kata kerja pada kalimat larangan biasanya merupakan jenis kata larangan.
- Adanya partikel -lah yang digunakan untuk memperhalus larangan.
- Jenis kalimat larangan akan menggunakan tanda seru (!) pada akhir kalimat.
Baca Juga: 20 Contoh Active Voice dalam Simple Past Tense, Materi Bahasa Inggris
1. Dilarang membuang sampah sembarangan di lingkungan sekolah!
2. Jangan menyentuh lukisan di galeri seni!
3. Jangan membaca buku sambil tiduran!
4. Dilarang berkendara terlalu cepat!
5. Jangan buang-buang makanan!
6. Dilarang membawa payung basah masuk ke dalam toko!
7. Jangan hidup boros!
Dari penjelasan ini sekarang teman-teman bisa membedakan jenis kalimat larangan dan menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.
(Editor: Heni Widiastuti)
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud kalimat? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | KBBI |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR