Bobo.id - Bila datang ke kebun, teman-teman pasti bisa menemukan lumut di sela-sela bebatuan atau di dekat tanaman.
Lumut merupakan jenis tumbuhan yang berukuran kecil dengan daun berwarna hijau.
Tumbuhan ini biasa hidup di tempat yang lembap sehingga mudah ditemukan saat musim hujan.
Tapi selain itu, lumut ternyata juga termasuk jenis tanaman purba yang masih ada hingga saat ini.
Selain itu, ada beragam hal menarik lain tentang tanaman jenis lumut yang mungkin belum banyak orang tahu.
Jadi, kali ini mari mengenal lebih banyak tentang lumut melalui fakta yang disampaikan dari Kew.org.
Fakta Unik Lumut
1. Termasuk Tanaman Purba
Lumut dengan ukurannya yang kecil ternyata termasuk jenis tanaman purba, lo.
Tanaman yang tidak berbunga ini digolongkan sebagai Bryophyta dalam kingdom tumbuhan.
Tanaman ini diperkirakan sudah ada sejak 450 juta tahun yang lalu dan berhasil bertahan hingga berkembang melalui berbagai perubahan iklim.
Baca Juga: Tomat Pernah Jadi Tanaman Hias hingga Buah Beracun, Cari Tahu Faktanya, yuk!
Nah, tanaman purba ini terus berevolusi hingga ada sekitar 15.000 hingga 25.000 spesies lumut di dunia.
2. Tidak Memiliki Akar
Kita umumnya mengenal tanaman dengan struktur batang, daun, dan akar, namun tidak dengan lumut.
Lumut adalah salah satu tanaman yang tidak memiliki akar namun bisa tetap hidup dengan baik.
Padahal akar adalah salah satu bagian penting dari tanaman untuk bisa tumbuh tegak hingga mendapatkan nutrisi.
Walau tidak memiliki akar, lumut bisa menyerap nutrisi melalui rizoid. Tanaman ini juga akan menyerap kelembapan dan mineral dari hujan dan air di sekitarnya.
3. Tanaman yang Tangguh
Meski berukuran kecil, ternyata lumut termasuk jenis tanaman yang tangguh, lo.
Tanaman ini bisa tumbuh di derah pegunungan bersalju yang dingin hingga wilayah gurun yang begitu panas.
Tanaman kecil ini punya kemampuan adaptasi yang luar biasa hingga bisa ditemukan di tepian bebatuan di lereng gunung.
Di tempat dengan bersuhu rendah, tanaman kecil ini masih tetap bisa berfotosintesis dengan baik.
Baca Juga: Sebagian Besar Meteorit Bumi Berasal dari Tempat yang Sama, di Mana?
Sedangkan saat berada di tempat yang panas, lumut akan menjadi tanaman yang tidak aktif sehingga membuat dirinya kering.
4. Lumut Bercahaya
Hal unik lainnya dari lumut adalah adanya jenis lumut yang bisa bercaya di tempat gelap.
Jenis lumut ini disebut lumut gua yang juga dikenal sebagai emas naga, karena bersinar dengan warna hijau zamrud.
Lumut ini sudah beradaptasi untuk bisa mengatasi kekurangan cahaya sehingga menciptakan pendaran cahayanya sendiri.
Pada lumut ini terdapt portonema yang merupakan struktur seperti benang yang tumbuh di spora lumut.
Protonema ini memiliki kloroplas yang berkumpul bersama untuk menerima jumlah cahaya maksimal dan sel yang berbentul lensa akan memfokuskan cahaya.
Nah, pantulan cahaya inilah yang menyebabkan munculnya cahaya hijau terang pada lumut gua.
Jenis lumut ini bisa teman-teman temukan di Hokkaido Jepang pada sebuah gua.
5. Peran Penting Bagi Tanah
Dengan ukuran yang kecil, ternyata lumut punya peranan penting bagi tanah di tempatnya tumbuh, lo.
Baca Juga: Semut Disebut Salah Satu Makhluk Terkuat di Dunia, Ini Faktanya
Lumut punya fungsi seperti spons yang bisa menahan air hujan, yang kemudian menjaga kelembapan tanah di bawahnya.
Sehingga kondisi di sekitar lumut akan lembap dan subur yang sangat baik untuk berbagai jenis tumbuhan lain.
Penjelasan ini cukup membuat teman-teman mengenal lumut lebih banyak dari sudut pandang keunikannya.
(Editor: Heni Widiastuti)
----
| Kuis! |
| Sejak kapan lumut ada di dunia? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
| Source | : | kew.org |
| Penulis | : | Amirul Nisa |
| Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR