Labopoda adalah makhluk mirip cacing dengan tubuh bersegmen.
Setiap segmen tubuh labopoda terdapat sepasang kaki pendek dan gemuk yang hampir identik.
Itulah yang kemudian dianggap menurunkan gen bentuk tubuh pada laba-laba yang kita lihat sekarang, teman-teman.
Menurut Encyclopaedia Britannica, laba-laba bergerak dengan melibatkan kaki pertama dan ketiga dari satu sisi.
Sedangkan kaki kedua dan keempat dari sisi lain secara bersamaan.
Uniknya, laba-laba jarang melakukan perjalanan jauh dengan cara berjalan atau berlari, mereka bisa memanfaatkan angin.
Beberapa jenis laba-laba kecil justru menempel pada kaki hewan lain untuk bisa berpindah dari satu tempat ke tempat lain.
Ada Laba-Laba di Laut
Di ekosistem laut Antarktika, ada hewan bernama laba-laba laut (Pantopoda).
Bersumber dari National Geographic, laba-laba laut berbentuk seperti laba-laba yang kita temukan di daratan, hanya saja tinggal di dalam laut.
Hewan ini bernapas melalui lubang di tubuhnya, yang membantu oksigen masuk ke dalam tubuh dan mendukung pertumbuhannya dengan baik.
Baca Juga: Tidak Pernah Jatuh, Kenapa Kucing Mendarat dengan Kakinya Terlebih Dahulu?
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR