Bobo.id - Meski bisa bikin tubuh jadi basah, tetapi beberapa orang justru menunggu datangnya hujan. Kenapa begitu?
Ada orang yang suka hujan karena suara rintik-rintik air yang jatuh itu bisa bikin kita tenang hingga mengantuk.
Tidak hanya suara rintik airnya, ternyata hujan juga menghadirkan aroma atau bau hujan yang sangat khas, lo.
Nah, aroma hujan ini dianggap sebagai sesuatu hal yang menyenangkan bagi beberapa orang, teman-teman. Hihi.
Hmm, lalu, mengapa ada orang yang suka dengan aroma saat hujan turun, ya? Simak informasi berikut ini, yuk!
Kandungan dan Reaksi Kimia dari Aroma Hujan
Perlu diketahui, sebenarnya hujan itu tidak memiliki bau. Aroma khas yang dirasakan banyak orang disebut petrikor.
Petrikor dihasilkan dari kombinasi senyawa kimia beraroma khas yang dilepaskan tanaman ke udara, lo.
Petrikor dihasilkan dari peran mikroorganisme yang telah membusuk dan diserap oleh tanaman sebagai nutrisi.
Kebanyakan tanaman segar akan mengeluarkan senyawa kimia itu ke udara pada saat tetesan air mulai turun.
Setidaknya ada empat hal yang membuat air hujan bisa menciptakan aroma khas dan banyak disukai, yakni:
Baca Juga: Mengapa saat Musim Hujan Seseorang Mudah Terserang Batuk dan Flu?
1. Spora yang lepas ke udara.
2. Senyawa geosmin yang muncul dari bakteri yang sudah mati.
3. Minyak yang dihasilkan tumbuhan.
4. Senyawa ozon yang hancur dan terbawa ke udara.
Kenapa Orang Suka Aroma Hujan?
Pengalaman Hidup
Salah satu alasan mengapa aroma tertentu, seperti bau hujan disukai ternyata tak terlepas dari pengalaman hidup.
Bersumber dari Hello Sehat, selera penciuman kita ini bahkan sudah terbentuk sejak kita baru lahir. Yap, saat bayi!
Penciuman manusia ini diketahui punya hubungan yang erat dengan bagian otak amygdala dan hippocampus.
Nah, kedua bagian otak ini punya peran penting membentuk ingatan jangka panjang atau peristiwa emosional.
Sementara itu, sistem penciuman manusia terbentuk sehingga aroma tertentu bisa dikaitkan dengan pengalaman.
Baca Juga: Kenapa Udara Terasa Gerah dan Panas Sebelum Hujan Turun? Ini Alasannya
Dari sinilah kemudian manusia mulai bisa membedakan apakah suatu aroma itu enak untuk dicium atau tidak.
Kalau teman-teman suka aroma hujan, bisa jadi saat masih bayi, teman-teman sering mencium aroma mirip hujan.
Otak langsung menghubungkan aroma dengan ingatan peristiwa menyenangkan. Kita jadi suka aroma hujan, deh.
Hasil dari Evolusi Manusia
Beberapa ahli juga menyebut kalau alasan mengapa manusia suka bau hujan karena sebagai hasil evolusi manusia.
Menurut ahli antropologi, Diana Young, fenomena ini disebut cultural synesthesia atau sinestesia budaya, lo.
Istilah ini berarti percampuran pengalaman sensorik yang berbeda di masyarakat karena sejarah evolusi.
Jadi, ada kemungkinan, manusia di zaman dulu suka aroma hujan karena ada banyak hal yang bisa dimakan.
Pemikiran seperti inilah yang bikin aroma hujan dihubungkan dengan sesuatu yang bersifat menyenangkan.
Pemikiran itu kemungkinan diwariskan secara biologis dari nenek moyang kita ke umat manusia di masa kini.
O iya, aroma hujan ini bisa bersifat menenangkan dan menyenangkan sehingga bisa mengatasi stres seseorang.
Baca Juga: Kenapa Petir Bisa Menyambar Manusia saat di Luar Ruangan? Ini Alasannya
Jadi, jika pikiran penat tiba-tiba berkurang akibat hujan, bisa jadi kita terkena dampak positif dari petrikor. Hihi.
Nah, itulah alasan mengapa aroma hujan sering jadi hal yan menyenangkan bagi beberapa orang. Semoga bermanfaat!
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan petrikor? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com,Hello Sehat |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR