Bobo.id - Teman-teman, siapa nih di antara kamu yang suka membaca dongeng?
Atau malah teman-teman termasuk yang suka membacakan dongeng, nih?
Kali ini Bobo berkesempatan untuk berbincang dengan founder Kampung Dongeng Indonesia, yaitu Kak Awam Prakoso.
Kampung Dongeng diresmikan pada 18 Mei 2009 atas prakarsa Kak Awam Prakoso.
Sedikit info, Kak Awam memang memiliki interest di dunia seni sejak semasa kuliah.
Beliau dulunya tergabung dalam ekstrakulikuler teater dan akrab dengan dunia seni peran.
Dari situlah kak Awam menggali ketertarikannya pada dunia mendongeng.
Kak Awam sudah sering berkeliling ke berbagai daerah di Indonesia untuk mendongeng.
Tak hanya mendongeng, Kak Awam juga bertemu dengan para guru dan orang tua untuk memberikan pengajaran tentang teknik mendongeng.
Perjalanan Kak Awam bertemu dan berinteraksi dengan anak-anak sangat beragam, lo.
Mulai dari anak-anak yang tinggal di kawasan perkotaan, perkampungan, anak-anak yang berada di tenda pengungsian, sampai anak-anak yang tinggal di daerah terpencil di Indonesia.
Baca Juga: Serunya Merakit Karakter Oki dan Nirmala dari Papercraft!
Kultur Mendongeng Dekat dengan Kita
Mendongeng ternyata sangat dekat dengan kehidupan kita, teman-teman.
Hal itu diungkapkan oleh Kak Awam ketika ditanya tentang kultur dongeng atau mendongeng di Indonesia.
Menurut Kak Awam, dongeng adalah bentuk tradisi lisan yang kuat posisinya di masyarakat kita.
Hal ini bisa dilihat sebagai bagian dari budaya untuk menyampaikan pesan-pesan kehidupan.
Tentu teman-teman juga tidak asing dengan berbagai dongeng dari nusantara maupun dongeng-dongeng dari mancanegara.
Ketika membaca dongeng, teman-teman akan mengenal mana yang baik dan buruk, konflik cerita, sampai akhir bahagia atau pelajaran dari kisah yang disampaikan.
Lewat dongeng-dongeng yang teman-teman baca akan banyak sekali ilmu atau pelajaran dari nilai-nilai kebaikan dan moral yang bisa ditanamkan sejak dini
Contohnya: kisah-kisah yang diceritakan turun temurun dari orang tua ke anak-anaknya, kisah dari para pendongeng atau dalang yang membawakan kisah pewayangan.
Banyak juga cerita-cerita rakyat dari daerah-daerah di Indonesia yang menunjukkan nilai keberanian, kejujuran, juga ketulusan hati.
Baca Juga: Bukan Hanya Nirmala, Ini 4 Tokoh di Negeri Dongeng yang Suka Baca Buku
Dongeng juga mengandung unsur religi atau kepercayaan, hal ini ditunjukkan pada kisah-kisah tentang manusia dengan penokohan dewa, dewi, peri, juga bidadari.
Dongeng dan Dunia Anak-Anak
Anak-anak harus belajar tentang budaya dan ilmu pengetahuan lewat dongeng.
Dongeng menjadi media yang memudahkan anak-anak untuk belajar dengan cara dan kesan yang menyenangkan.
Tentu belajar banyak hal bagi anak-anak akan selalu seru tergantung bagaimana sebuah pelajaran dibawakan.
Nah, dongeng hadir sebagai salah satu media untuk menyampaikan berbagai nilai, cara-cara hidup, sehingga bisa membentuk karakter-karakter yang baik dalam diri.
Dongeng juga jadi salah satu hiburan yang menyenangkan dan menarik untuk anak-anak.
Penting sekali untuk anak-anak merasa senang, terhibur, dan tertarik terhadap sesuatu yang akan dipelajarinya.
Tentu teman-teman akan lebih suka kalau pelajaran disampaikan dengan cara yang interaktif, kan?
Nah, dongeng yang disampaikan secara menarik lewat intonasi atau alat peraga bisa mendukung imajinasi anak-anak.
Baca Juga: Peringati Hari Literasi Internasional, Penulis Asal Australia Bacakan Dongeng untuk Anak Indonesia
Tak hanya itu, anak-anak akan lebih mudah masuk ke dalam cerita dan memperhatikan dengan seksama ketika penyampaian dongeng yang kreatif dan interaktif.
Alat peraga atau audio bisa mendukung visualisasi dari dongeng yang disampaikan atau dibacakan pada anak-anak
Ada Apa Saja di Kampung Dongeng?
Kampung Dongeng memiliki kurang lebih 200 perwakilan di seluruh wilayah Indonesia.
Kampung Dongeng punya dua kelas mendongeng untuk anak-anak dan orang dewasa.
Kelas mendongeng untuk anak-anak dilakukan di Sanggar Kampung Dongeng yang diselenggarakan tiap hari minggu.
Anak-anak yang bergabung di Sanggar Kampung Dongeng ini berusia antara 7-12 tahun.
Di kelas Sanggar Kampung Dongeng, anak-anak akan belajar bagaimana cara menyusun cerita sampai menggunakan alat peraga.
Sedangkan untuk kelas mendongeng orang dewasa, ada workshop (sebanyak 1-2 kali pertemuan) juga program magang dongeng (6 bulan- 1 tahun).
Kampung Dongeng juga menyelenggarakan pelatihan nasional di acara Kemah Dongeng (Storytelling Camp).
Baca Juga: Meriahkan Hari Anak Nasional, Kompas Gramedia Gelar Acara Mendongeng hingga Pameran Seni
Kemah dongeng yang diselenggarakan selama 3 hari ini biasanya diikuti oleh peserta dari berbagai daerah dan pulau di Indonesia, teman-teman.
Selain itu, kampung dongeng juga mengadakan kelas atau pelatihan yang bisa diikuti secara online.
Saat ini Kampung Dongeng masih berupaya mewujudkan mimpi 1000 kampung dongeng di seluruh wilayah Indonesia. Keren sekali, ya?
Mimpi Besar untuk Anak Indonesia
Kampung Dongeng saat ini telah menjangkau 30 Provinsi di Indonesia.
Sejauh ini aktivitas Kampung Dongeng masih dilakukan di kota atau kabupaten saja.
Namun, dalam jangka beberapa tahun ke depan ada goals untuk bisa mewujudkan kampung-kampung dongeng di tiap-tiap kecamatan.
Sehingga mimpi besar untuk mewujudkan 1000 kampung dongeng bagi anak-anak di seluruh Indonesia.
Untuk mewujudkan mimpi ini Kampung Dongeng sudah menjalin kemitraan dengan Pemerintah Daerah dan dinas-dinas yang terkait.
Tapi, ada harapan untuk bisa menjalin kerjasama dengan instansi kementerian terkait untuk membersamai program 1000 kampung dongeng ini.
Kampung dongeng sudah menjalin kerjasama dengan beberapa perusahaan BUMN untuk campaign dan edukasi seperti pengelolaan sampah, makan buah, atau ajakan untuk makan ikan.
Dari kegiatan mendongeng, edukasi terhadap audiens khususnya anak-anak bisa lebih efektif dan dipahami dengan baik.
Di akhir perbincangannya, Kak Awam menitipkan pesan pada teman-teman sahabat setia Bobo yang ingin belajar mendongeng.
Satu hal utama yang perlu diperhatikan oleh calon pendongeng adalah 'menjadi murid pertama untuk apa yang akan disampaikan'.
Maksudnya sebelum teman-teman menyampaikan pesan lewat dongeng dibawakan, teman-teman harus memahami dan menghayati kebaikan dalam ceritanya.
Barulah setelah itu teman-teman bisa fokus dalam mengembangkan kemampuan dalam menyiapkan penyampaian dongeng itu sendiri.
Setelah menguasai teknik dan pembelajaran dari mentor, teman-teman bisa mengembangkan diri dan mencari ciri khas atau style mendongeng teman-teman.
Hal ini penting jika teman-teman ingin tumbuh jadi seorang pendongeng di masa depan.
Nah, dari perbincangan bersama Kak Awam dari Kampung Dongeng, kita semua belajar bahwa Indonesia punya potensi yang besar dalam dunia dongeng.
Hal ini bisa digali jika teman-teman memiliki ketertarikan untuk menjadi pendongeng yang mahir dan membawa banyak kebahagiaan di masa depan.
Untuk info lebih lengkap tentang Kampung Dongeng dan segala aktivitasnya, teman-teman bisa mengunjungi akun Instagramnya di @kampungdongeng, ya!
(Editor: Heni Widiastuti)
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
KOMENTAR