Bobo.id - Ternyata, bukan hanya sifat manusia, lo, yang bisa berubah.
Makanan sehat, juga bisa berubah menjadi makanan yang tidak sehat.
Makanan apa saja yang bisa berubah itu? Kita cari tahu, yuk!
Kacang merah merupakan makanan sehat yang mengenyangkan.
Bahkan, beberapa orang sering menggunakan kacang merah sebagai pengganti nasi.
Namun, kacang merah bisa berubah menjadi makanan kurang sehat jika sudah dikemas dalam kaleng.
Kenapa? Kaleng yang digunakan sebagai kemasan kacang biasanya sudah dilapisi BPA.
Zat ini bisa menyebabkan kanker, penyakit jantung, dan pubertas dini. Selain itu, kacang merah dalam kaleng biasanya mengandung banyak garam.
Seperti kita tahu, konsumsi garam berlebihan bisa menyebabkan tekanan darah tinggi.
Baca juga: Persahabatan yang Tidak Sehat
Apa yang harus dilakukan agar kacang merah tetap sehat? Jika teman-teman ingin mengonsumsi kacang merah, sebaiknya beli kacang merah mentah.
Setelah itu, minta bantuan orangtuamu untuk merebus atau mengukusnya hingga matang. Tetapi, kalau kamu tidak punya banyak waktu, carilah kacang merah kalengan dengan logo “BPA-free”
Ubi Manis
Ubi manis merupakan makanan pengganti nasi yang cukup terkenal.
Selain enak, ubi manis juga mengandung vitamin A, antioksidan, dan anti-inflamasi. Jadi, ubi manis bisa membuat kita kenyang sekaligus melindungi tubuh dari penyakit.
Namun, ubi manis juga bisa berubah menjadi makanan yang kurang sehat jika diolah dengan cara digoreng.
Baca juga: Makanan Sehat atau Makanan Tidak Sehat?
Kenapa? Menggoreng akan membuat lemak jenuh dan kalori pada ubi bertambah.
Seperti kita tahu, lemak jenuh dan kalori yang berlebihan itu tidak baik untuk tubuh. Untuk mengatasi hal ini, cobalah memasak ubi dengan cara direbus atau dikukus.
Apel
Teman-teman semua pasti suka dengan apel. Buah dengan tekstur renyah ini cukup mengenyangkan, lo.
Tak heran kalau beberapa orang sering menjadikan apel sebagai menu sarapan. Namun, buah ini jadi kurang bermanfaat jika kita mengupas kulitnya.
Kenapa? Karena vitamin yang ada di dalam kulit apel jauh lebih banyak, daripada di dalam dagingnya.
O ya, selain mengandung vitamin A dan C, kulit apel juga mengandung kalsium, potasium, folat, dan zat besi, lo.
Jadi mulai sekarang, jangan membuang kulit apel lagi, ya, karena itu sama saja dengan membuang nutrisi yang ada di dalam buah apel.
Buah Kering
Beberapa buah biasanya diawetkan dengan cara dikeringkan. Selain lebih tahan lama, buah kering juga lebih manis.
Jadi, mengonsumsi buah kering bisa menurunkan keinginan untuk mengonsumsi makanan manis atau gula.
Namun, jika buah keringnya ditambahkan gula, maka makanan itu sudah tidak sehat lagi.
Baca juga: 6 Tips Menjaga Kamar Tetap Sehat
Bahkan, buah kering dengan tambahan gula sama buruknya dengan permen manis. Kamu tidak mau, kan, kalau gigimu rusak gara-gara makanan ini?
Jika tidak mau gigimu rusak, pilihlan buah kering yang bebas gula.
Nah, itulah beberapa makanan sehat yang berubah menjadi makanan tidak sehat. Lebih berhati-hati, ya, dalam mengonsumsi makanan.
Sumber: Kompas.com, Foto: Creative Commons, pexels.com
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR