Sebentar lagi aku akan punya adik kecil. Aku merasa gugup karena aku akan jadi kakak. Ibu dan Bapak bilang, aku pasti bisa jadi kakak yang baik dan melindungi adik. Hmm… gimana ya rasanya punya adik?
“Man, gimana sih rasanya punya adik?” tanyaku pada Nyoman.
“Hmmm, males ah, harus bagi-bagi semuanya. Mulai makanan, mainan,” jawab Nyoman.
“Eh, enggak kok, seru tau. Punya adik itu seru, jadi ada teman main,” kata Wayan.
“Iya sih, jadi nggak sendirian di rumah,” tambah Nyoman.
“Memangnya kenapa Dek?” tanya Wayan.
“Iya, kata Ibu dan Bapak, sebentar lagi aku punya adik,” jawabku.
Kebetulan sekali, materi pelajaran hari ini mengenai keluarga. Kita mengenal keluarga inti yang terdiri dari Bapak, Ibu, dan anak. Kita juga mengenal keluarga besar, ada tante, nenek, kakek, sepupu, dan lain-lain. Bukan hanya itu, kita juga belajar mengenai hak dan kewajiban di dalam rumah.
“Bu, apa saja kewajiban sebagai kakak yang baik,” tanyaku pada Bu Guru.
“Wah, pertanyaan bagus! Siapa yang mau jawab?” tanya Bu Guru.
Moni mengangkat tangan dan Bu Guru memberikan tanda agar Moni menjawab.
“Kakak yang baik itu tugasnya menjaga adik. Terus, mengajak adik bermain dan belajar bersama. Kakak juga membantu Bapak dan Ibu menjaga adik ketika bekerja,” jawab Moni.
“Bagaimana Kadek, sudah mengerti?” tanya Bu Guru lagi.
Aku pun mengangguk dan tersenyum.
“Kakak itu hebat. Dia berani bertanggung jawab untuk adiknya. Kakak juga bisa jadi guru untuk adiknya,” tambah Bu Guru.
“Sudah siap menjadi kakak yang hebat?”
“Sudah Buuuu….” Jawab anak-anak bersemangat, termasuk aku. Sekarang aku sudah siap jadi kakak dan tidak sabar menunggu adikku lahir.
Seminggu kemudian adikku lahir. Aku membantu Ibu dan Bapak membersihkan rumah untuk menyambut adik. Waaah, adik kecilku sangat lucu, dia perempuan yang cantik sekali, mirip Ibu. Aku sangat ingin menggendongnya, tapi belum bisa. Jadi, aku mengajaknya bermain dengan banyka mainan yang kami punya, mainanku dulu.
Aku senang sekali punya adik yang lucu. Aku siap jadi kakak yang hebat untuk adikku yang cantik. Semoga aku dan adikku bisa membuat Ibu dan Bapak bahagia. Aku membayangkan saat ia sudah lebih besar, kami bisa bermain ke taman dan belajar bersama. Pasti menyenangkan.
Cerita oleh Putri Puspita | Bobo.ID
Penulis | : | Putri Puspita |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR