Paman Kikuk mendapat tugas baru dari atasannya. Dia diminta membantu mencari pelanggan majalah tempatnya bekerja. “Aku sudah siapkan cara baru mencari pelanggan, Sin,” sumbar Paman Kikuk.
KUSSUSANI
Mencari Pelanggan
Hari pertama kerja pun tiba. Paman Kikuk tidak ke kantor seperti biasa, tetapi langsung mendatangi sebuah sekolah. Atasannya ternyata sudah berada di sana.
KUSSUSANI
Mencari Pelanggan
“Pak Kikuk, mari kita ke....” “Sebentar, Pak. Saya akan siapkan semua. Anda tenang saja,” potong Paman Kikuk. Setelah itu, dia langsung bergegas pergi.
KUSSUSANI
Mencari Pelanggan
Tak lama kemudian terdengar hiruk pikuk. “Mari, mari, semua kumpul di sini! Ayo, ayo... jangan ketinggalan. Mari... mari!
KUSSUSANI
Mencari Pelanggan
Murid-murid melongokkan kepala dari jendela kelas. Beberapa malah keluar meninggalkan kelas dan mengerumuni sosok orang yang... aneh.
KUSSUSANI
Mencari Pelanggan
Guru-guru tampak sibuk meneriaki murid-muridnya agar kembali masuk dalam kelas. Tetapi, anak-anak itu tidak peduli. Mereka tertawa-tawa melihat atraksi orang aneh itu.
KUSSUSANI
Mencari Pelanggan
“Pak Kikuk! Apa yang Anda lakukan?!” pekik atasan Paman Kikuk. “Lihat, Pak, saya sudah kumpulkan calon pelanggan kita!” ucap Paman Kikuk mantap.
KUSSUSANI
Mencari Pelanggan
“Aduuuh! Bukan begini! Kita, kan, mau menawarkan majalah pada kepala sekolah... bukan pada...” atasan Paman Kikuk merasa lemas. Di belakangnya, guru-guru tampak tidak senang. Ups.... (Cerita: Joko/ Ilustrasi: Sabariman))
KOMENTAR