BTS biasanya berupa tower atau menara besi yang tinggi. Pada bagian atas, ada 3 buah antena tegak yang menghadap ke daerah sekelilingnya dan satu antena radiolink berbentuk bundar. Antena tegak bertugas menerima dan mengirim sinyal ke ponsel kita. Sedangkan antena bundar bertugas mengirim dan menerima sinyal dari BTS ke BSC (Base Station Controle). Jadi jika di suatu tempat tidak ada BTS, maka telepon seluler tidak akan ada sinyal. Daerah yang tidak terdapat sinyal biasanya disebut border area atau blank spot.
Dekat BTS Semakin Jelas
BTS berguna untuk menghubungkan telepon seluler terdekat, sehingga telepon tersebut bisa dipakai. Kekuatan sinyal BTS bisa dilihat pada layar telepon seluler yang ditunjukkan dengan tanda strip di atas gambar antena. Tanda strip-strip tersebut merupakan tanda sinyal menerima. Sedangkan kekuatan sinyal mengirim tergantung dari telepon itu sendiri, tetapi rata-rata 3 kilometer. Jadi kalau kita menelepon di dekat lokasi BTS, kemungkinan besar suara kita akan terdengar lebih jelas. Semakin jauh, semakin kurang jelas atau terdengar kemresek atau malah putus-putus.
Tidak Sampai ke Pesawat
Sinyal BTS hanya mampu menjangkau radius 5 kilometer. Namun di tempat yang lapang, seperti daerah persawahan sinyalnya bisa mencapai 7 kilometer. Dengan kekuatan itu, sinyal BTS tidak mungkin akan sampai di pesawat yang sedang terbang di ketinggian belasan atau puluhan kilometer. Jadi menghidupkan ponsel di pesawat akan sia-sia karena tidak mungkin ada sinyal.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Sigit Wahyu |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR