Salah satu astronom yang paling terkenal dalam sejarah adalah Giovanni Cassini. Dialah yang pertama kali menyelidiki bulan di Planet Saturnus.
Lahir di Italia, Berkarya di Prancis
Giovanni dilahirkan pada tanggal 8 Juni 1625 di Republik Genoa (sekarang termasuk Italia). Di masa mudanya, Giovanni suka pelajaran matematika, astrologi, dan puisi. Pada waktu itu, ilmu astronomi dan astrologi dianggap sama. Giovanni lebih tertarik dengan ilmu yang sekarang kita kenal sebagai astronomi. Saat dewasa, ia pindah ke Prancis. Di sana, ia mengubah namanya menjadi versi Prancis, yaitu Jean Dominique Cassini. Ia membantu mendirikan Observatorium Paris. Di tempat inilah ia memulai berkarya di bidang astronomi.
Baca: Wahana Cassini
Menyelidiki Planet di Tata Surya
Di tempat tinggal barunya, Cassini mulai menyelidiki planet-planet yang ada di Tata Surya. Ia menemukan 4 satelit yang mengelilingi Planet Saturnus, yaitu Iapetus, Rhea, Tethys, dan Dione. Saat itu, peralatan astronomi yang digunakan Cassini jauh lebih sederhana dibandingkan sekarang. Ratusan tahun kemudian, ditemukan ada sangat banyak satelit yang mengelilingi planet bercincin itu. Sampai tahun 2006, telah ditemukan 56 satelit yang mengelilingi Planet Saturnus. Cassini juga menemukan noda merah besar di Planet Jupiter.
Dinasti Astronomi Cassini
Giovanni Cassini alias Jean Dominique Cassini bukanlah satu-satunya Cassini yang menjadi astronom. Anak, cucu, dan anak cucunya juga menjadi astronom. Keempat keturunan Cassini itu semuanya pernah menjadi kepala Observatorium Paris. Mereka kemudian dikenal dengan angka urutannya. Jean Dominique Cassini adalah Cassini I.
Nama Cassini kemudian diabadikan menjadi nama wahana yang khususu dibuat untuk menyelidiki Planet Saturnus.
Penulis | : | Sylvana Toemon |
Editor | : | Sylvana Toemon |
KOMENTAR