Setiap hewan pasti punya cara yang berbeda-beda untuk melindungi dirinya. Kadal berduri texas contohnya, untuk menakuti musuh, ia akan mengluarkan darah dari matanya. Wiihhh... kita cari tahu lebih banyak, yuk, tentang kadal satu ini!
Daerah Berpasir
Kadal berduri texas (Phrynosoma cornutum) merupakan salah satu kadal berduri yang hidup di Benua Amerika. Kadal ini tinggal di daerah berpasir yang ada di Meksiko hingga Arizona. Kadal ini biasanya tinggal di dalam lubang bekas hewan lain. O iya, karena tinggal di tempat panas, kadal berduri ini suka mengubur diri di pasir. Kebiasaan ini bisa membuatnya sejuk di siang hari dan hangat di malam hari.
Hibernasi
Kadal berduri texas juga suka hibernasi, lo! Hibernasi kadal berduri texas dilakukan pada akhir musim panas hingga akhir musim semi. Selama hibernasi, kadal ini akan memperlambat sistem metabolismenya. Jadi, ia bisa tetap hidup, meski tidak makan dan minum dalam waktu yang lama.
Senjata Unik
Kadal berduri texas punya dua senjata unik. Pertama, ia bisa mengembangkan dirinya jika ada musuh yang mendekat. Kedua, jika musuhnya tetap mendekat, kadal berduri texas akan mengeluarkan darah dari pori-pori dekat matanya. Darah yang dikeluarkan dari matanya itu cukup ampuh untuk membuat musuh menjauh dengan segera.
Tubuh Mirip Kodok
Kadal ini punya tubuh yang cukup lebar, mirip seperti tubuh kodok. Bedanya, kadal ini punya ekor, sedangkan kodok tidak. Sesuai dengan namanya, kadal ini punya duri di kepala, sisi tubuh, dan ekornya. Di belakang kepala, ada dua duri yang cukup besar, sehingga mirip seperti tanduk.
Baca Juga: 6 Kadal Paling Berbahaya
Suka Semut
Kadal berduri texas sangat suka makan semut Harvester dan semut Pogonomyrmex spp. Selain kedua semut itu, mereka juga suka makan belalang, isopoda, kumbang, dan larva kumbang. Kebanyakan semut dan serangga itu berkeliaran di siang hari, jadi kadal ini juga suka mencari makan di siang hari.
Mandiri
Penglihatan Mulai Buram? Ini 3 Hal yang Bisa Jadi Penyebab Mata Minus pada Anak-Anak
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR