Siapa yang sudah pernah mencoba makanan yang terbuat dari keong sawah? Tak hanya lezat, keong sawah juga ternyata sangat bergizi, lo.
Kandungan Gizi yang Banyak
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa keong sawah yang sudah dimasak ternyata mengandung nutrisi dan gizi yang sangat tinggi. Keong sawah bahkan dipercaya memiliki kandungan kalsium yang lebih banyak daripada susu, lo.
Selain di Indonesia, keong sawah juga banyak dijadikan makanan oleh orang-orang Asia dan Afrika Barat. Sedangkan di Eropa, berbagai jenis siput sudah banyak dikonsumsi walaupun biasanya bekicot yang paling sering dimakan.
Cara Memasak
Keong sawah biasanya dimasak dengan bumbu-bumbu yang bisa menjadikannya sebagai makanan yang enak dan sehat. Namun para peneliti mengungkapkan bahwa kandungan nutrisi akan lebih banyak jika daging dipisahkan dari cangkangnya.
Daging tersebut lalu dimasukkan ke dalam oven bersuhu 60 derajat Celcius selama 24 jam. Setelah itu, daging tersebut digiling menjadi bubuk. Nah, bubuk inilah yang jika dimakan bisa mengandung gizi yang baik untuk tubuh.
Protein dan Zat Lainnya
Penelitian itu juga memberikan hasil bahwa keong sawah memiliki kandungan protein mencapai 10 persen, sedangkan kandungan air bisa mencapai 76 persen, lo. Zat-zat lainnya yang terkandung pada keong sawah juga sangat tinggi, seperti kalsium, zat besi, magnesium, dan lain-lain. Bahkan kalsium yang ada pada keong sawah lebih tinggi daripada kalsium pada susu, telur, dan daging sapi.
Wah, banyak sekali kandungan gizinya yang pasti bisa membuat tubuh kita sehat. Teman-teman mau mencobanya?
Sumber: Kompas.com
| Penulis | : | Cirana Merisa |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR