Cerita di Balik Bulu Kelinci Angora

Kelinci angora memang lucu, bulunya panjang dan halus. Namun, di balik bulunya yang panjang dan halus itu, tersimpan banyak cerita menarik. Berikut cerita-ceritanya!

Dari Kota Angora ke Seluruh Dunia

Kelinci angora berasal dari Kota Angora, Turki. Kini, kota itu sudah  berubah nama menjadi Ankara dan menjadi Ibu Kota Turki. Pada tahun 1723, pelaut dari Prancis kagum dengan syal yang digunakan perempuan-perempuan di Kota Angora, Turki.

Setelah bertanya, mereka agak terkejut karena syal yang digunakan oleh perempuan-perempuan di Kota Angora berasal dari bulu kelinci angora. Setelah melihat kelinci angora, para pelaut itu memutuskan untuk membawa kelinci angora ke Prancis. Dari Prancis, kelinci angora menyebar lagi ke beberapa negara, seperti Inggris, Jerman, Amerika Serikat, hingga Tiongkok.

Beragam Karena Dikembangkan

Kelinci angora yang asli punya bulu lebat di sekujur tubuhnya. Namun, panjang bulu yang ada di tubuhnya berbeda-beda. Bulu yang ada di tubuh bagian atas bisa tumbuh hingga 10-11 cm. Bulu yang ada di bagian tubuh bawah hanya tumbuh 6 cm. Kalau bulu yang ada di wajah biasanya tumbuh hingga 8 cm.

Karena sudah menyebar ke seluruh dunia, kelinci angora pun jadi banyak jenisnya. Ada kelinci angora prancis, kelinci angora inggris, kelinci angora jerman, kelinci angora satin, dan kelinci angora raksasa. Meski sama-sama angora, kelinci itu punya perbedaan.

Contohnya kelinci angora dari Prancis. Kelinci angora dari Prancis tidak punya bulu lebat di bagian kaki, wajah, dan telinga. Perbedaan itu biasanya disebabkan oleh pengembangan yang dilakukan ilmuwan di setiap negara.

Bulu Lebat dan Halus

Bulu kelinci angora sangat halus. Saking halusnya, kelinci angora masuk ke dalam 5 hewan yang menghasilkan bulu halus. Empat hewan lainnya adalah domba, kambing angora, kambing kashmir, dan alpaca. O iya, satu ekor kelinci angora betina bisa menghasilkan 1 kg bulu. Kalau angora jantan biasanya hanya menghasilkan 700-800 gram bulu.

Itulah cerita dibalik bulu kelinci angora. Apakah teman-teman pernah melihat langsung kelincu menggemaskan ini? 

Teks: Lita/Willa, Foto: Creative Commons

PROMOTED CONTENT