Menurut penelitian yang dilakukan oleh University of California, otak mampu melepaskan kortisol saat kita merasa tertekan.
Jika ini terjadi terlalu sering, maka bisa memengaruhi suatu bagian vital di otak, yang berfungsi dalam penyimpanan memori jangka panjang.
Begitu juga menurut dokter Roberta Lee dari Berth Israel Medical Center, yang mengatakan bahwa sebagian besar pasiennya mengeluh mudah lupa, sebab mereka sering merasa tertekan.
3. Mampu Belajar dari Tindakan
Otak kitamemiliki satu bagian yang berfungsi secara otomatis untuk merefleksikan apa yang kita lihat dan yang pernah kita lakukan. Bagian itu disebut dengan mirror neuron system.
Seperti yang dikatakan Marco Lacoboni, seorang ahli neurologi, inilah yang membuat manusia bisa merasakan kesedihan yang sedang dialami orang lain.
Baca juga : 5 Cara Unik Melatih Otak
4. Mengalami Peningkatan Saat Menua
Berdasarkan penelitian Archana Singh-Manoux, fungsi kognitif otak kita akan mengalami perlambatan di usia sekitar 45-49 tahun.
Meskipun begitu, otak yang telah selesai berkembang ternyata justru lebih mudah beradaptasi, lo.
Otak mungkin mengalami penyusutan atau usia mengalami penuaan, tapi aktivitas otak bagian depan (prefrontal cortex) justru mengalami peningkatan.
Bagian ini yang bertugas untuk mempelajari tingkah laku dan proses mental manusia.
Beberapa kemampuan di atas dapat lebih maksimal jika otak kita dalam kondisi yang sehat. Untuk itu, kita perlu melakukan aktivitas fisik, mengonsumsi makanan sehat dan tidur yang cukup.
Kita juga bisa melatih otak dengan bermain catur atau bermain alat musik tertentu, ini akan lebih meningkatkan produktivitas otak.
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR