Saat kecoak hidup di Bumi, mereka tersebar di seluruh Benua Pangea.
Saat Benua Pangea terbelah menjadi beberapa benua, kecoak terpisah dan terjebak di benua baru itu.
Nah, hal inilah yang membuat kecoak ada di seluruh dunia.
Jadi, mereka menyebar tanpa melakukan perjalanan jauh.
Baca Juga: Apa Penyebab Kecoak Terbang?
Berevolusi
Karena terpisah di berbagai benua, para kecoak yang terjebak pun harus menyesuaikan diri dengan tempat tinggal barunya.
Seperti kita tahu, setiap benua punya iklim yang berbeda-beda.
Ada yang beriklim tropis, sub-tropis, dingin, hingga panas.
Karena iklim yang berbeda, kecoa di Bumi pun berbeda-beda.
Meski begitu, mereka semua berasal dari nenek moyang yang sama.
Menurut peneliti, kecoak adalah salah satu makhluk hidup yang mengetahui kepunahan dinosaurus dan kedatangan manusia.
Itulah sedikit cerita tentang kecoak yang sudah ada di Bumi sejak ratusan juta tahun lalu.
Sumber: Kompas.com/Gloris Setyvani Putri, Ilustrasi: Ode
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR