Pisonia, Tanaman Pemburu Burung

Bobo.id – Tanaman apa yang bisa memakan hewan? Kita pasti akan menjawab kantung semar.

Selain kantung semar, ada juga tanaman yang suka memburu hewan, namun tidak memakannya. Tanaman apakah itu?

Pohon Pisonia

Tanaman yang suka memburu hewan itu adalah pohon pisonia.

Tanaman ini sangat suka memburu burung-burung di sekitarnya.

Bagaimana Cara Tanaman Pisonia Memburu Burung?

Tanaman pisonia punya biji yang panjang, lengket, dan sedikit berkait.

Biji itu bisa jatuh sewaktu-waktu, entah di tanah atau di tubuh burung.

Biji yang jatuh di atas tanah tidak terlalu berbahaya.

Namun, biji yang jatuh di tubuh burung, itulah yang berbahaya.

Menempel

Biji yang jatuh di tubuh burung akan menempel terus menerus.

Saat para burung melepaskan biji itu, bulu mereka akan ikut tercabut.

Semakin banyak biji yang menempel, semakin banyak juga bulu yang tercabut.

Namun, jika dibiarkan, biji itu akan membebani burung saat terbang.

Tidak Bisa Terbang

Lama kelamaan, burung yang ditempeli biji tanaman pisonia akan kesulitan untuk terbang.

Karena susah untuk terbang, burung malang itu pun tidak bisa mencari makan lagi.

Akhirnya, secara perlahan, burung itu pun mati kelaparan dengan biji tanaman pisonia di tubuhnya.

Begitulah cara tanaman pisonia memburu burung, namun sama sekali tidak memakannya.

Daerah Tropis

Tanaman pisonia tumbuh di daerah tropis dekat Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

Mereka biasanya tumbuh di dekat pantai.

Apakah Bangkai Burung yang Mati Ada Manfaatnya?

Kejadian ini membuat seorang peneliti melakukan penelitian dari tahun 1999 – tahun 2000.

Menurut peneliti, bangkai burung yang mati sama sekali tidak memberikan manfaat.

Hal yang bermanfaat bagi tanaman pisonia adalah kotoran burung. Hanya kotoran burung.

Lalu, Kenapa Tanaman Pisonia Melakukan hal Itu?

Menurut perkiraan peneliti, pohon pisonia hanya ingin bijinya disebarkan.

Namun, karena bijinya lengket dan memiliki pengait, biji itu jadi sulit dilepaskan dari tubuh burung.

Kasihan sekali, ya, burung-burung itu. Semoga mereka bisa lebih hati-hati saat berada di sekitar pohon pisonia.

_{Sumber: sciencealert.com, Foto: Creative Commons}

PROMOTED CONTENT