Rambut-rambut pada hidung disebut dengan rambut silia. Kegunaan silia adalah untuk menyaring debu, bakteri, dan virus patogen, serta benda-benda asing yang masuk ke rongga hidung.
Jika tidak ada silia, semua jenis penyakit patogen yang ada di udara dapat masuk dengan leluasa ke tubuh kita.
Nah, kebiasaan kita mengupil dengan jari, dapat berisiko merontokkan silia tersebut. Lama-kelamaan silian akan menipis lalu menghilang sama sekali.
Tanpa silia yang berfungsi sebagai penyaring alami, maka virus dan bakteri menjadi mudah masuk ke dalam tubuh.
Baca juga : Iklim Memengaruhi Bentuk Hidung
3. Mimisan
Jari dengan kuku yang panjang, jika digunakan untuk mengupil, maka bisa membahayakan rongga hidung. Rongga hidung dapat terluka terkena kuku panjang.
Di dalam rongga hidung, terdapat pembuluh darah. Nah, jika kuku panjang mengenai pembuluh darah d hidung, makan akan terjadi mimisan.
Baca juga : Bagaimana Menyembuhkan Flu Pada Kucing?
4. Bahaya Meningitis
Ada tulang yang disebut sebagai tulang ethmoid. Tulang ini fungsinya untuk memisahkan hidung dan otak.
Jika kita tidak hati-hati saat mengupil, maka jari kita bisa tidak sengaja menusuk tulang ini.
Akibatnya cairan yang ad di otak menjadi bocor dan dapat menyebabkan meningitis. Di mana meningitis adalah radang selaput pelindung sistem saraf pusat.
Jadi, saat mengupil, kita perlu hati-hati, ya, teman-teman. Pastikan tangan dalam keadaan bersih dan kuku tidak panjang.
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR