Bobo.id - Sejak 25 tahun yang lalu, di Congham, dekat King's Lynn, Norkfolk, Inggris telah diselenggarakan balap bekicot.
Tidak tanggung-tanggung, lo! Balap Bekicot ini tingkat dunia.
BACA JUGA: Kenapa Bekicot Jalannya Lambat?
Bekicot Diberi Nomor
Lomba itu sangat sederhana. Peserta tinggal mengambil bekicot yang banyak terdapat di sekitar kebun di Congham.
Biasanya bekicot hidup di tempat-tempat yang lembap. Misalnya di bawah bebatuan.
Karena bentuk bekicot itu hampir sama, maka supaya mudah dikenali pemiliknya, bekicot yang akan diikutsertakan dalam lomba harus diberi nomor.
Nomor itu ditulis di kertas kecil yang ditempel di cangkangnya.
Lomba di Atas Kain Putih
Arena lomba adalah sebuah meja bulat yang diberi alas kain berwarna putih.
Bagian tengah kain itu diberi gambar lingkaran dengan diameter sekitar 20 - 25 cm. Ini adalah Lingkar Dalam yang merupakan tempat Start.
Lalu ada Lingkar Luar tempat Finish. Jarak Lingkar Dalam dengan Lingkar Luar adalah 13 Inci atau sekitar 33 cm.
BACA JUGA: Apa Perbedaan Siput dan Bekicot?
Aba-aba yang Unik
Dalam persiapan lomba, semua bekicot ditaruh melingkar di tempat Start. Posisinya menghadap ke luar.
Bekicot itu dilepas setelah panitia memberi aba-aba. Aba-abanya unik sekali.
Bila umumnya aba-aba berbunyi Ready! Steady! Go! yang artinya Bersedia! Siap! Jalan! kalau ini berbunyi Ready! Steady! Slow! Artinya Bersedia! Siap! Lambat!
Rekornya 2 Menit
Pemenang lomba adalah bekicot yang pertama berhasil mencapai garis finish. Sampai saat ini rekor yang pernah dicapai adalah 2 menit.
Rekor itu dibuat pada tahun 1995 oleh siput bernama Archie.
BACA JUGA: Mau Coba Bekicot?
Lomba Tingkat Dunia
Lomba bekicot ini meskipun sederhana tetapi seru dan menyenangkan banyak orang.
Peserta lomba tidak hanya datang dari daerah Congham saja, melainkan dari banyak negara. Sehingga lomba siput di Congham ini merupakan lomba bekicot tingkat dunia.
Pada tahun 2017 yang lalu pesertanya berjumlah 200 ekor bekicot.
Sebagai hadiah, pemenang lomba akan mendapatkan hadiah sebuah mug dari perak yang diisi dengan rangkaian dedaunan yang merupakan makanan siput.
Photo: © Scase News Service Ltd
Sumber: Press release 1dan Press release 2 / http://www.snailracing.net/
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Aan Madrus |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR