Bobo.id – Selama ini menguap selalu identik dengan mengantuk.
Namun, sebuah studi mengatakan bahwa menguap itu berguna untuk mendinginkan otak, lo, teman-teman.
BACA JUGA: Benarkah Menguap Bisa Menular?
Penelitian
Seorang peneliti dari Austria melakukan penelitian. Penelitian itu diketuai oleh Jorg Massen dari University of Vienna.
Selama penelitian, ilmuwan mengamati perilaku menguap dari orang-orang yang berjalan di Vienna selama musim panas dan musim dingin.
Hasilnya? Orang-orang di Vienna lebih banyak menguap di musim panas, daripada di musim dingin.
BACA JUGA: Mengenal Dry Ice atau Es Kering, Es yang Menguap bukan Mencair
Mendinginkan Otak
Menurut peneliti, menguap adalah kegiatan untuk mendinginkan otak yang panas.
Jadi, saat suhu udara di lingkungan lebih panas daripada suhu tubuh seseorang, maka orang tersebut cenderung akan menguap untuk mendinginkan otaknya.
Proses mendinginkan otak yang panas ini tidak akan terjadi jika suhu lingkungan tidak sepanas atau lebih panas daripada suhu tubuh.
Jadi, kalau suhu lingkungan kita masih lebih rendah dari suhu tubuh kita, maka kita tidak akan menguap.
BACA JUGA: Selain Bisa Menular, Berikut 7 Fakta Tentang Menguap
Menjaga Kemampuan Otak dalam Bekerja
Proses mendinginkan otak ini sangat penting, karena bisa membantu kemampuan otak dalam bekerja.
Ternyata, menguap bukan hanya tanda mengantuk, tapi juga tanda bahwa otak sudah kepanasan karena suhu di lingkungan lebih panas dari suhu tubuh kita.
Sumber: Kompas.com/Lusia Kus Anna, Foto: pixabay.com
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR