Bobo.id – Bambu laut atau Isis hippuris merupakan kelompok dari karang lunak.
Karang lunak merupakan salah satu penyusun terumbu karang.
Bambu laut imerupakan komponen terbesar kedua setelah karang batu.
Pada tahun 2014 lalu, bambu laut ini ditetapkan Menteri Kelautan dan Perikanan untuk dilindungi, lo!
Perlindungan terhadap bambu laut bertujuan untuk menjaga ekosistem di laut agar tetap lestari.
BACA JUGA: 5 Fakta Unik Terumbu Karang
Memiliki Bentuk Seperti Pohon yang Kokoh
Pada umumnya, bentuk bambu laut ini seperti pohon dan melekat di dasar perairan.
Uniknya, bambu laut bukanlah flora, melainkan fauna.
Bambu laut juga memiliki tubuh yang kokoh. Makhluk laut ini hanya bergoyang sedikit, jika terkena ombak.
O iya, sebutan dari fauna ini juga beragam, lo!
Ada yang menyebut patah tulang, sariawan, dan karang bambu.
Bambu laut juga memiliki berbagai macam warna, seperti kuning terang kehijau-hijauan, coklat, atau keemasan.
BACA JUGA: Butterflyfish, Pendeteksi Kesehatan Terumbu Karang yang Unik
Habitat Bambu Laut
Bambu laut memiliki bentuk cabang yang bervariasi dan terdiri dari kumpulan beberapa karang atau polip.
O iya, kebanyakan cabang-cabang yang dimiliki bambu laut ini sangat pendek.
Umumnya, bambu laut tersebar luas di perairan dangkal yang jernih, seperti di Australia dan Indonesia.
Di Indonesia, bambu laut banyak ditemukan di perairan Indonesia Bagian Timur, terutama perairan Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Mengandung Senyawa Antivirus
Karena bambu laut mengandung senyawa antivirus, banyak masyarakat sekitar yang memburu dan memperdagangkan fauna ini.
O iya, karena mengandung senyawa antivirus, bambu laut juga banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku farmasi atau obat-obatan.
Menurut Dinas Perikanan dan Kelautan, bambu laut juga dicari untuk dijadikan bahan campuran pembuatan keramik porselen.
BACA JUGA: Penghuni Terumbu Karang
Penulis | : | Felixia Amanda |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR