Bobo.id – Sejak beberapa hari lalu, film Avengers: Infinity War diputar di bioskop-bioskop Indonesia.
O iya, teman-teman tahu tidak? Proses pembuatan film ini membutuhkan banyak orang di berbagai bidang, salah satunya animator.
Dari sekian banyak animator yang membantu proses pembuatan film ini, ada dua animator yang berasal dari Indonesia, lo!
Dua animator itu adalah Kak Renald Taurusdi dan Kak Ronny Gani.
Penasaran? Ayo kita berkenalan dengan mereka berdua!
Industrial Light & Magic
Kak Renald dan Kak Ronny bekerja di Industrial Light & Magic. Itu adalah anak perusahaan dari Lucas Animation (perusahaan yang membuat efek visual di film Avengers: Infinity War).
Industrial Light & Magic berpusat di San Francisco, California, Amerika Serikat. Namun, perusahaan ini punya cabang di Singapura, Kanada, dan Inggris.
Nah, Kak Renald dan Kak Ronny bekerja di Industrial Light & Magic yang berada di Singapura.
BACA JUGA: Proses Pembuatan Animasi
Tugas yang Berbeda
Kak Renald dan Kak Ronny punya tugas yang berbeda, lo, teman-teman.
Kak Renald bertugas membuat pakaian, otot, rambut, dan semua yang ada di dalam animasi terlihat lebih nyata.
Jadi, ketika ditayangkan di biskop, penonton akan melihat itu sebagai sesuatu yang nyata dan benar-benar terjadi.
Misalnya, di adegan film ada pahlawan yang bagian tubuhnya terluka.
Nah, Kak Renald bertugas membuat luka itu terlihat nyata.
Bagaimana dengan Kak Ronny?
Kalau Kak Ronny tugasnya memberikan struktur tulang pada objek tiga dimensi, supaya bisa digerakan.
Kalau tidak diberi tulang, objek tiga dimensi yang sudah dibuat tidak bisa digerakkan. Kalau begitu, efeknya jadi kurang bagus.
BACA JUGA: Mengenal Jenis Animasi
Dikerjakan Bersama
Menurut Kak Renald dan Kak Ronny, pembuatan animasi untuk film Avengers: Infinity Wars dikerjakan bersama oleh semua cabang perusahaan Industrial Light & Magic.
Jadi, Industrial Light & Magic yang ada di Singapura punya tugas yang berbeda dengan Industrial Light & Magic yang ada di Kanada, London, dan Amerika.
Mengerjakan Banyak Film
Kak Renald dulu belajar Animasi Digital di Nanyang Techologi University, Singapura.
Selain Avengers: Infinity War, Kak Renald sudah membantu proses pembuatan film Jurassic World (2015), Warcraft (2016), Teenage Mountain Ninja Turtles: Out of the Shadows (2016), Star Wars: The Last Jedi (2017), Kong: Skull Island (2017), dan Ready Player One (2018).
BACA JUGA: Orang-orang di Balik Suara Tokoh Kartun
Kalau Kak Ronny dulu belajar Arsitektur di Universitas Indonesia.
Kak Ronny juga pernah membantu proses pembuatan banyak film, misalnya Pacific Rim (2013), Transformers: Age of Extinction (2014), Avengers: Age of Ultron (2015), Warcraft (2016), The Great Wall (2017), dan Ready Player One (2018).
Itulah dua animator Indonesia yang ikut membantu proses pembuatan film Avengers: Infinity War. Keren, ya!
Sumber dan Foto: Kompas.com/Andi Muttya Keteng Pangerang
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR