Sejarah Roda, Salah Satu Penemuan Terbesar Orang Zaman Dulu untuk Mengangkut Barang

Bobo.id - Roda merupakan salah satu benda yang sangat penting dalam kehidupan kita sehari-hari.

Tanpa roda, semua alat transportasi tidak akan bisa berjalan.

Walaupun terlihat sederhana, roda merupakan sesuatu yang istimewa.

Manusia ternyata memerlukan ribuan tahun untuk menciptakannya.

BACA JUGA: Kenapa Ban Mobil Berwarna Hitam?

Otot, Alat Transportasi Pertama

Pada zaman dahulu, manusia selalu membebani dirinya sendiri.

Karena masih belum maju, maka otot manusia adalah satu-satunya alat transportasi.

Hal ini berlangsung cukup lama karena peradaban yang belum maju.

BACA JUGA: Siapa Pencipta Ban Pompa?

Memanfaatkan Hewan

Lambat laun, manusia mulai memanfaatkan hewan-hewan tertentu untuk mengangkut orang ataupun barang.

Mereka melatih dan menjinakkan lembu, keledai, kerbau, kuda, dan unta untuk alat transportasi.

Hebatnya, cara ini bertahan selama ribuan tahun, lo.

Namun, manusia ingin mencari cara lain agar dapat mengangkut lebih banyak orang dan barang.

BACA JUGA: 3 Negara Ini Paling Banyak Membuat Mobil

Asal Mula Roda

Manusia mulai mengembangkan kereta dan gerobak yang nantinya ditarik oleh hewan.

Awalnya, kereta dan gerobak ini tidak memiliki roda, teman-teman.

Namun karena dirasa kurang efektif, manusia menciptakan dasar berputar.

Dasar berputar terbuat dari potongan kayu gelondong yang diletakkan di bawah papan gerobak.

BACA JUGA: Museum Angkut, Gudang Berbagai Macam Kendaraan

Roda dari Kayu Gelondong

Setelah lama sekali, barulah seseorang berpikir untuk membuat lubang di tengah potongan kayu gelondong tersebut.

Inilah yang sekarang kita kenal dengan sebutan roda.

Roda merupakan salah satu penemuan terbesar umat manusia pada zaman dahulu.

Jika dua roda disambung dengan poros yang dipasang pada kotak, maka manusia telah menciptakan gerobak kasar.

BACA JUGA: 5 Fakta Seru Seputar Sepeda, Kendaraan yang Awalnya Terbuat dari Kayu

Perkembangan Roda

Tapi, roda yang terbuat dari kayu gelondong ternyata tidak stabil, mudah aus, dan berat.

Ribuan tahun berikutnya, roda baru akhirnya dikembangkan lagi.

Roda dibuat dengan jari-jari agar menjadi lebih ringan dan praktis.

Tepian roda dibuat dari tembaga atau besi agar dapat bertahan lebih lama.

Lalu, manusia menciptakan dan belajar menggunakan ban karet.

Kemajuan dalam hal ini kemudian tetap dikembangkan oleh para ahli yang berkesperimen dengan bahan sintesis.

Wah, ternyata perjalanan manusia dalam menciptakan roda panjang juga, ya!

BACA JUGA: Cerita Asal-usul Istilah Pedagang Kaki Lima

_{Teks: Danastri Permata Putri}

PROMOTED CONTENT