Bobo.id - Apakah teman-teman pernah bermain tenis meja?
Kalau pernah, mungkin teman-teman akan tahu apa saja warna bet atau pemukul bola dalam olahraga ini.
Yap, benar sekali, bet tenis meja berwarna merah dan hitam!
Namun, tahukah teman-teman, kenapa sisi bet tenis meja dibedakan menjadi dua warna, merah dan hitam?
Yuk, kita cari tahu bersama!
BACA JUGA : Inilah 3 Alasan Kenapa Kebanyakan Tokoh Kartun Berwarna Kuning
Mempunyai Dua Kemampuan
Bet merupakan raket atau pemukul pada olahraga tenis meja, yang terbuat dari papan kayu dan dilapisi karet.
Pada dasarnya, karet pada bet menghasilkan dua kemampuan yang berbeda.
Meski tidak terlihat jelas, salah satu sisi bet mempunyai kekuatan yang lebih (power), yang bisa melemparkan bola meluncur lebih kuat ke arah lawan.
Sementara itu, sisi yang lain mempunyai kemampuan dalam kecepatan (speed).
BACA JUGA : Pola Berwarna Ini Akan Hilang Kalau Kita Hanya Fokus pada Titik Hitam, Apa Sebabnya?
Untuk Membedakan Power dan Speed
Dulunya, tenis meja tidak mempunyai peraturan khusus mengenai warna betnya.
Namun, karena dulu banyak pemain tenis meja yang menduga-duga seputar pukulan lawan, apakah menggunakan speed atau power, maka dibuatlah aturan bet tenis meja.
Nah, aturan itu menetapkan bahwa warna kedua sisi bet dibedakan menjadi warna merah dan hitam.
BACA JUGA : Ingin Semangat Belajar? 5 Warna Ini Mungkin Bisa Meningkatkan Semangat Belajarmu
Warnanya Tidak Mencolok
Lalu, kenapa harus warna merah dan hitam, ya?
Kedua warna, yaitu merah dan hitam adalah warna yang sama-sama tidak terlalu mencolok.
Federasi tenis dunia memutuskan bet dengan warna hitam memiliki kekuatan atau power.
Sedangkan bet dengan warna merah lebih kepada kemampuan kecepatan atau speed.
Ini kenapa banyak pemain dunia yang menempatkan warna hitam untuk posisi forehand dan warna merah untuk backhand.
Namun, sebagian orang mengatakan bahwa perbedaan warna pada sisi bet tenis meja, hanya berlaku pada bet buatan Tiongkok. Sementara itu, bet buatan Eropa memiliki warna yang sama pada kedua sisinya.
BACA JUGA : Kenapa Warna Nyala Api Berbeda-beda?
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR