Pernah Searah Jarum jam
Arah berlawanan jarum jam ini diperkirakan pertama kali digunakan pada zaman Yunani kuno.
Kemudian kebiasaan ini berlanjut sampai abad ke-19, sebelum Universitas Oxford dan Harvard mengubahnya menjadi searah jarum jam.
Jadi, sebelumnya, perlombaan balapan pernah menggunakan lintasan yang searah jarum jam.
Ini dilakukan pada olimpiade modern pertama di Athena pada tahun 1896 dan 1906, serta di Paris pada tahun 1900.
Arah lintasan balapan pada waktu itu searah jarum jam.
Namun, ternyata setelahnya banyak peserta lomba yang merasakan berbagai keluhan.
Akhirnya pada tahun 1908 aturannya pun kembali menjadi berlawanan arah jarum jam.
BACA JUGA : Loncat di Atas Trampolin atau Lari, Mana yang Lebih Baik?
Penjelasan Ilmiah
Berdasarkan ilmu medis, ada alasan ilmiah kenapa lomba balapan sebaiknya menggunakan lintasan yang berlawanan arah jarum jam.
Sebab, superior vena cava mengumpulkan darah melalui pemompaan jantung.
Nah, pembuluh ini membawa darah yang kaya akan karbon dioksida dari arah kiri ke kanan tubuh.
Sehingga, saat lari berlawanan arah jarum jam ini, bisa membantu proses pemompaan jantung tadi.
Sebaliknya, jika berlari searah jarum jam, maka proses pemompaan jantungnya bisa terhambat.
BACA JUGA : Agar Tidak Mudah Lelah, Inilah Tips dan Trik Mengatur Pernapasan Saat Lari
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR