Bobo.id – Saat kita demam, biasanya orang tua akan mengompres kepala kita supaya demamnya turun.
Namun, ini tidak akan berhasil kalau dilakukan dengan cara yang salah.
Lalu, apa yang seharusnya kita lakukan saat demam melanda?
Mengompres dengan Air Hangat
Kita biasanya dikompres dengan air dingin, tapi cara itu ternyata salah, lo.
Seharusnya kita dikompres dengan air hangat.
BACA JUGA : Buah-buahan yang Bisa Membantu Turunkan Demam
Es malah bisa meningkatkan suhu kita, yang akhirnya kita akan semakin demam.
Nah, kalau mengompres dengan air hangat, maka pori-pori dapat terbuka.
Sehingga, panas tubuh kita bisa keluar dari pori-pori tersebut.
Kompres dengan air hangat bisa dilakukan selama 15 menit.
BACA JUGA : Ternyata 4 Kebiasaan Buruk Ini Bisa Membuat Gejala Pilek dan Demam Semakin Parah
Jangan Mengompres di Kepala
Mengompres di kening atau kepala ternyata juga salah, lo.
Karena terhalang tulang tengkorak.
Kompres yang benar justru diletakkan di daerah lipatan-lipatan pembuluh darah besar, seperti ketiak dan daerah paha.
Nah, di daerah itulah pembuluh darah lewat dan terjadi penguapan.
Tujuannya adalah supaya panas tubuh keluar dari pori-pori.
BACA JUGA : Tak Hanya di Bumi, Astronot Juga Bisa Terserang Demam di Ruang Angkasa
Hindari Pakai Selimut Saat Menggigil dan Demam
Selain dikompres, saat demam dan menggigil, biasanya kita juga akan memakai pakaian yang tebal dan selimut.
Padahal menggigil karena dingin berbeda dengan menggigil karena demam.
Memakai selimut atau pakaian tebal saat menggigil dan demam bisa menyebabkan suhu tubuh kita semakin meningkat.
Jika seperti ini, kita bisa mengalami kejang-kejang sampai hilang kesadaran.
Sebaiknya kita pakai baju tipis berlengan pendek saja.
Sehingga, saat demam panasnya bisa keluar lewat pori-pori.
Lihat video ini juga, yuk!
Cara Bersikap terhadap Barang yang Dipakai, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR