Nerpa, Satu-satunya Jenis Anjing Laut yang Hidup di Air Tawar

Bobo.id - Nerpa adalah anjing laut endemik Danau Baikal yang terletak di Siberia, Rusia.

Artinya, binatang ini hanya ditemukan di Danau Baikal, Rusia. Karenanya nerpa disebut juga Baikal Seal atau anjing laut Baikal.

Binatang yang memiliki nama Latin Pusa Sabricia ini adalah satu-satunya jenis anjing laut yang hidup di air tawar.

Padahal secara genetik, nerpa masih ada kaitannya dengan anjing laut yang hidup di laut Artika.

Hal itu membuat para ahli binatang merasa heran, mengapa nerpa hidup di tengah  benua Asia, sementara anjing laut lain hidup di laut Artika. Jaraknya terpisah 3.200 kilometer.

BACA JUGA: Danau Baikal, Danau Terbesar, Terdalam, dan Terbersih di Dunia

Mamalia Air Terkecil di Dunia

Nerpa adalah jenis mamalia air terkecil di dunia.

Nerpa dewasa panjangnya hanya 1,2 - 1,4 meter dengan berat sekitar 63-70 kilo. Nerpa jantan umumnya lebih besar dari betina.

Bayi nerpa saat lahir beratnya sekitar 4 kg dengan panjang 65cm panjang.

Saat dilahirkan, bayi nerpa berwarna kuning kehijauan. Setelah berusia dua minggu, warnanya menjadi putih. Setelah dewasa kulitnya berwarna perak abu-abu.

Bayi nerpa lahir di akhir musim dingin atau awal musim semi, setelah berada dalam kandungan induknya selama 11 bulan.

Mereka lahir di dalam sarang es yang dibuat oleh induknya.

Bayi nerpa akan dirawat induknya selama 2 – 2,5 bulan.

BACA JUGA: Rahasia Motif dan Musik Es Di Danau Baikal yang Membeku

Suka Golomyanka

Banyak sungai bermuara di Danau Baikal. Nah, nerpa ini suka berenang di hulu sungai. Ia berpindah dari hulu sungai yang satu ke hulu sungai yang lain.

Nerpa berburu pada malam hari. Mereka menggunakan vibrissae (rambut yang ada di mulut dan wajah mereka) untuk melacak mangsa.

Makanan favorit mereka adalah ikan golomyanka. Ini adalah ikan bertubuh transparan, tanpa sisik, dan hanya hidup di Danau Baikal saja.

Nerpa dewasa mengonsumsi sekitar 3-4 kg makanan setiap hari.

BACA JUGA: Imutnya Bayi Anjing Laut Harpa, Seperti Bola Bulu yang Berguling di Permukaan 

Membuat Lairs

Setiap musim dingin, permukaan Danau Baikal membeku menjadi es dengan ketebalan 0,5 – 2 meter.

Ketika permukaan danau Baikal tertutup es, nerpa membuat lubang untuk keluar dari dalam air danau untuk bernapas.

Lubang itu disebut lairs. Lairs itu memiliki atap berbentuk kubah yang besar yang terbuat dari gundukan es. Kubah itu terbuka di satu sisi. Jadi mirip goa dengan lubang di tengahnya.

Di dalam lairs itulah nerpa bersantai dengan aman, terhindar dari pemangsa.

Nerpa dewasa biasanya punya beberapa lairs . Sedangkan nerpa muda umumnya hanya memiliki sebuah lairs.

BACA JUGA: Perbedaan Anjing Laut dan Singa Laut

Anjing Laut yang Jinak

Nerpa adalah anjing laut yang hidupnya damai dengan sesama nerpa lainnya. Berbeda dengan anjing laut yang tinggal di laut Artika yang suka berkelahi satu sama lain.

Nerpa juga binatang yang jinak. Jika anjing laut di laut Artika suka menyerang manusia, nerpa bisa dipegang manusia.

BACA JUGA: Anjing Laut Mengenali Keluarganya dari Bau 

Bisa Menahan Napas

Nerpa bisa berada di dalam air dengan kedalaman 300 meter selama 70 menit. Artinya, ia bisa tahan napas lebih dari satu jam.

Nerpa dapat menahan napas selama  itu karena darahnya mampu menyimpan oksigen untuk waktu yang lama.

Kemampuan itu digunakan nerpa, selain untuk mencari makan, juga untuk tidur. Nerpa bisa tidur dengan nyenyak dalam air.

Beberapa penyelam melaporkan bahwa ketika mereka berenang dekat nerpa yang sedang tidur dalam air, mereka memegang tubuh nerpa dan membolak-balikkannya, tapi binatang itu tidak terbangun.

Lihat juga video ini, yuk! 

PROMOTED CONTENT