2. Wallis dan Futuna
Mungkin masih banyak yang belum pernah mendengar nama negara Wallis dan Futuna.
Wallis dan Futuna merupakan sebuah kerajaan dengan luas wilayah hanya 140 kilometer persegi.
Secara administratif, wilayahnya terletak di seberang lautan Prancis.
Namun, negeri ini terdiri atas tiga kerajaan tradisional.
Tiga kerajaan itu masih dipimpin para raja yang dipilih rakyat.
Raja Wallis saat ini, Kapeliele Faupala, naik tahta pada Juli 2008 dan diturunkan oleh para pemimpin tradisional pada September 2014.
Dia merupakan anggota keluarga dinasti Takumasiva yang memerintah Wallis sejak 1767.
Sementara Futuna memiliki dua kerajaan, yaitu Sigave dan Tu’a.
Sigave dipimpin Raja Polikalepo Kolivai dan Tu'a sempat tanpa penguasa selama empat tahun, sebelum akhirnya Petelo Sea naik tahta pada 17 Januari 2014.
BACA JUGA : Inilah 8 Aturan yang Harus Dipatuhi Anak-anak Kerajaan Inggris
3. Tonga
Kerajaan Tonga, di Pasifik Selatan, terdiri atas 170 pulau tetapi hanya memiliki luas daratan 748 kilometer persegi atau sedikit lebih besar dibanding Jakarta.
Tonga merupakan negara dengan sistem monarki absolut sejak 1875.
Salah satu pemimpin negeri yang paling dikenal di Tonga adalah Ratu Salote Tupou III.
Ia memerintah sejak 1918 hingga wafatnya pada 1965.
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR