Mitos Sejak Dulu
Bukan cuma sekadar mampir, kawanan burung gagak ini memang dijaga keberadaannya demi mengikuti mitos yang terkenal di sana.
Yap, ada mitos yang cukup populer, bahwa ketika burung gagak tidak lagi hinggap di Menara London, maka menara dan Kerajaan Inggris akan hancur.
Ternyata mitos ini berawal dari masa pemerintahan Raja Charles II, antara tahun 1660-1985.
Ada seorang astronom kerajaan yang bernama John Flamsteed.
Dia melakukan protes kepada Raja, karena menurutnya, burung-burung gagak yang ada di sana menghalangi kegiatannya dalam mengamati bintang.
Mendengar itu, Raja Charles II pun memerintahkan staf kerajaannya untuk menyingkirkan burung-burung tersebut, tapi tidak semuanya.
Raja sengaja menyisakan 6 ekor burung di dalam menara, karena menurutnya, keberadaan burung gagak ini juga ikut menjaga keutuhan kerajaan.
BACA JUGA : Menara London, Kastil Megah Tempat Eksekusi
Petugas Ravenmaster
Sejak saat itu, keberadaan burung gagak di menara London pun masih terjaga.
Bahkan, kini ada petugas khusus yang akan menangani pemeliharaan burung gagak ini.
Petugas khusus ini dikenal sebagai Ravenmaster yang merupakan bagian dari 37 orang Yeoman Warders atau prajurit benteng Menara London.
Ravenmaster akan merawat dan memelihara burung gagak.
Mereka juga yang akan memberi burung gagak makanan, seperti kacang-kacangan, buah beri, daging ayam, dan biskuit.
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR